Tips Mengatur Uang di Masa Pandemi

Pada awal tahun 2020 pandemi covid-19 meningkat membuat masyarakat banyak terganggu dalam sektor ekonominya, ada juga karyawan swasta banting setir menjadi sopir ojek online hingga menjadi pemulung di jalanan supaya perekonomian keluarganya tetap berjalan, selain itu beberapa orang yang masih beruntung bekerja hanya mendapat potongan gaji saja akan tetapi untuk memenuhi kebutuhannya dengan mencari uang tambahan diluar jam kerjanya.

Dampak pandemi covid-19 banyak dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat di Indonesia maupun Dunia, banyak sekali sektor-sektor ekonomi yang melemah karena pandemi covid-19 ini yang belum tahu sampai kapan akan berakhir. Masyarakat mulai resah karena kehilangan pekerjaan dan para pengusaha menjadi kehilangan mata pencahariannya.

Jika Anda menjadi salah satu dari banyak orang yang terkena dampak Covid-19 harus menyiapkan beberapa persiapan untuk bertahan secara ekonomi di tengah pandemi covid-19 seperti tabungan uang dan wajib untuk pandai mengelola, menerapkan aturan pengeluaran keuangan yang rapi, selain itu Anda juga bisa mencari tambahan uang dengan bekerja sampingan, sehingga tabungan yang Anda miliki tidak akan mempengaruhi kehidupan sehari-hari, 

Dengan mengelola keuangan dengan rapi dan tepat sasaran akan membuat uang yang Anda miliki tidak terhambur dengan cuma-cuma, memprioritaskan kebutuhan harus dibatasi sewajarnya, jangan sampai ada kebutuhan penting membuat kendala dalam kesehatan, pekerjaan dan aktivitas lain. Lalu apa saja pekerjaan sampingan yang bisa menambah pemasukan di kala Pandemi? simak uraiannya dibawah ini

Usaha Kecil yang tidak membutuhkan modal besar

Ketika Anda sudah mantap mencoba usaha sampingan harus memiliki ketekunan dan juga rasa tidak menyerah, karena ketika Anda memulai usaha pada awalnya akan sedikit membuat bosan dan juga menguras pikiran untuk berpikir bagaimana caranya menjual produk atau jasa tersebut, lalu berapa lama modal yang sudah dikeluarkan akan kembali dan berapa laba yang didapatkan. Hal ini dapat diantisipasi sebelumnya dengan cara riset permintaan pasar yang sedang ramai, lalu belajar manajemen dan strategi promosi dengan baik, selanjutnya bisa menerapkan ke usaha yang sedang dibangun. Beberapa usaha kecil-kecilan yang bisa Anda coba untuk tambahan keuangan selama pandemi,sebagai berikut

  • Menjadi Pengusaha Camilan kekinian
  • Menjadi Dropshipper produk rumah tangga
  • Menjadi Reseller Skin care
  • Membuka usaha catering

Usaha sampingan diluar jam kerja pekerjaan utama

Ketika Anda sudah memiliki pekerjaan utama dan pekerjaan tersebut mempengaruhi keuangan ketika pandemi covid-19 sehingga membuat ekonomi dalam keluarga menjadi carut marut, maka Anda harus segera berpikir ulang untuk mencari Usaha atau pekerjaan sampingan dengan waktu yang fleksibel, contohnya sebagai berikut:

  • Driver online
  • Freelancer guru privat
  • Freelancer Desain grafis
  • Freelancer broker saham
  • waiters cafe atau kedai kopi
  • Kurir pengantaran barang dalam kota
  • Penjual makanan tengah malam ( nasi goreng, angkringan, dan lain-lain)

Tips Mengatur Keuangan di Masa Pandemi

Mengatur keuangan dibutuhkan semua orang yang teliti untuk mengelola bagian keuangan ini, supaya pekerjaan utama tetap berjalan dengan keuangan yang memadai. Dalam mengambil keputusan tata kelola keuangan akan mengandalkan catatan dari hasil pekerjaan sampingan yang akan memberikan keringanan keuangan, jadi mengatur keuangan memiliki beberapa tips yang dapat Anda coba, simak uraiannya dibawah ini:

  1. Membuat Catatan Keuangan
    Catatan keuangan menjadi kunci jika Anda ingin memiliki keuangan yang sehat selama pandemi, membatasi pengeluaran yang tidak perlu dan mengutamakan pengeluaran pokok sehari-hari saja.

  2. Menghitung Pemasukan dan Pengeluaran
    Cara jitu yang pertama adalah menghitung pendapatan dan pengeluaran dalam keluarga secara detail, seperti tagihan telepon, listrik, air dan tagihan lainnya yang memang menjadi kewajiban setiap bulannya. ada juga jika memiliki kredit yang harus dibayarkan sebelum jatuh tempo setiap bulannya, hal tersebut harus masuk dalam perhitungan setiap bulannya, jangan sampai pengeluaran akan melebihi pendapatan Anda.

  3. Menjaga Gaya Hidup
    Salah satu tantangan dalam kehidupan masa pandemi terutama bagi mereka yang hidup di kota kota besar adalah Gaya Hidup Yang mengharuskan mengikuti gaya hidup kota yang serba glamor dan hanya biar bisa diterima atau diakui sebagai orang sukses  adalah sebuah jebakan yang mengantarkan pada pemborosan dan pengeluaran yang tak terkontrol dan tidak perlu.

  4. Membuat Anggaran Sesuai Pendapatan
    Membuat anggaran keuangan adalah hal yang harus dilakukan bagi yang telah berkeluarga. Dengan membuat anggaran keluarga bulanan, setiap pendapatan dan pengeluaran bisa terkontrol dengan baik .Anggaran keuangan bulanan juga bisa membuat hidup jadi lebih hemat karena terhindar dari pemborosan akibat pengeluaran yang tidak perlu.

  5. Menghindari Lapar Mata
    Ketika pandemi menyerang pasti semua orang membeli kebutuhannya secara online dan dalam penjualan online pasti banyak promo menarik yang diberikan oleh seller, akan tetapi hal tersebut jangan membuat Anda terjebak untuk membelinya jika memang bukan kebutuhan pokok.

Tips Tentang Keuangan Bagi Pebisnis Pemula

Menjalankan bisnis hingga menuju sukses bukanlah sesuatu yang gampang. Bukan sekedar tentang pesaing di pasar yang berat tapi juga tentang memanajemen bisnis itu sendiri. Banyak orang yang bisnisnya mendadak sukses lambat laun menurun dan akhirnya menjadi bangkrut karena ketidakmampuan dalam memanajemen bisnis itu sendiri. Banyak hal yang harus diatur dan dipersiapkan dalam menjalankan sebuah bisnis apalagi pada pebisnis pemula yang mungkin sedang belajar menjalankan bisnisnya.

Keuangan adalah salah satu hal penting dalam bergeraknya suatu bisnis. Dengan pengelolaan keuangan yang baik dan bijaksana akan membuat bisnis yang dijalankan bisa berkembang dan bergerak menuju kesuksesan. Banyak bisnis-bisnis yang semula berkembang pesat dan kuat pada akhirnya harus tumbang karena tidak mampu mengelola keuangannya dengan baik. Hal tersebut sebaiknya dihindari oleh para pebisnis terlebih lagi bagi para pebisnis pemula yang sedang memulai dalam menjalankan bisnis mereka. Bagi para pebisnis pemula, banyak yang harus dipertimbangkan dalam pengelolaan uang dalam bisnis untuk menghindari kerugian besar ketika mulai menjalankan bisnis. Untuk itu yuk mari kita simak beberpa tips tentang keuangan yang harus dilakukan oleh para pebisnis pemula. 

Tips Tentang Keuangan Bagi Pebisnis Pemula

  • Pisahkan uang bisnis dari uang pribadi

Hal terpenting yang pertama harus diketahui dan dilakukan oleh para pebisnis pemula adalah memisahkan uang bisnis dari uang pribadi. Banyak yang meremehkan hal ini terutama pada para pebisnis pemula. Karena memulai dari bisnis kecil-kecilan yang mengambil modal dari uang pribadi, banyak pebisnis pemula yang masih memasukkan hasil dari bisnis tersebut kembali pada uang pribadi yang mengakibatkan kita malah jadi kesulitan menganalisa jumlah keuntungan yang didapatkan karena sudah bercampur dengan uang pribadi.  

Dengan memisahkan uang bisnis dari uang pribadi, kita bisa lebih memaksimalkan pergerakan keuangan pada bisnis yang kita jalankan. Dengan modal dari investasi uang pribadi, kita bisa memisahkan uang bisnis agar pengelolaan keuangannya bisa lebih mudah dan juga bisa terlihat perkembangannya. Apakah mengalami laba atau malah mendapatkan kerugian. 

Memisahkan uang bisnis dan uang pribadi juga bisa lebih mengamankan keuangan dari kedua sisi. Uang bisnis jadi terhindar dari pemakaian kebutuhan pribadi dan juga sebaliknya uang pribadi tidak akan terganggu ketika harus menutup kebutuhan bisnis.  

  • Lakukan pencatatan keuangan

Pencatatan keuangan juga mutlak diperlukan dalam menjalankan bisnis. Dengan melakukan pencatatan semua arus keuangan, kita jadi bisa melihat pergerakan keuangan yang ada pada bisnis yang kita jalankan. Dengan membandingkan antara pengeluaran dan juga pemasukan yang terjadi kita bisa memperkirakan pergerakan bisnis kita mengarah kearah positif atau malah terus mengalammi kerugian sehingga kita bisa mengambil keputusan-keputusan yang krusial untuk ketika dibutuhkan. Dengan adanya catatan keuangan kita juga bisa menghindari kemungkinan-kemungkinan penyimpangan penggunaan dana yang bisa saja terjadi dalam perjalanan mengembangkan bisnis. 

  • Rencana keuangan

Membuat rencana keuangan sangat diperlukan dalam menjalankan bisnis agar bisa lebih terarah dalam menjalankan bisnis yang kita geluti. Dengan membuat perencanaan keuangan secara jangka pendek dan jangka panjang, kita bisa mempunyai motivasi dalam mencapai target yang sudah direncanakan.   Disitu kita bisa lebih kreatif dalam membuat strategi pemasaran dan juga bisa lebih mempelajari kondisi pasar untuk mencapai target dari rencana keuangan yang sudah kita tetapkan. 

  • Disiplin dalam menggunakan dana 

Kita harus bisa memahami tentang kemampuan dari bisnis yang kita jalankan. Pastikan untuk disiplin dengan penggunaan dana untuk menjalankan bisnis. Jangan sampai kita terjebak pada pengeluaran yang tidak seimbang yang bisa mengakibatkan kerugian yang lama-kelamaan akan membuat bisnis yang kita jalankan bisa berjalan menuju ke kebangkrutan. Jangan memaksakan kemampuan melebihi kapasitas bisnis yang kita mampu tanpa adanya pertimbangan hanya karena ingin mengejar keuntungan yang berlipat. Pastikan kita menggunakan dana dengan cermat dan bijaksana untuk dibelanjakan agar bisa menjaga balancenya neraca keuangan pada bisnis yang kita jalankan.  

  • Dana cadangan

Hal yang tak kalah pentingnya ketika kita membangun sebuah bisnis adalah mempersiapkan dana cadangan. Dana cadangan diperlukan sebagai backup dana ketika terjadi hal-hal mendesak yang tak bisa dicukupi dengan modal dan dana dari bisnis yang kita miliki. Adanya dana cadangan juga bisa menghindarkan kita dari kemungkinan hutang yang nantinya bisa menjadi beban keuangan yang harus kita tanggung dalam perjalanan berkembangnya bisnis yang kita lakukan. dana cadangan ini tidak harus kita ambil dari dana pribadi tapi kita bisa menyisihkan setiap rupiah dari laba yang didapatkan untuk ditabung dan dijadikan dana cadangan. Dengan disiplin menyisihkan dana cadangan, kita bisa memiliki backup keuangan ketika bisnis kita membutuhkan dana tambahan untuk bisa terus bergerak ataupun menghindari kebangkrutan. 

Itulah beberapa tips tentang keuangan yang bisa dilakukan oleh pebisnis pemula. Dengan melakukan pengelolaan keuangan yang baik, bisnis yang kita jalankan bisa terus berkembang dan tak jalan ditempat atau bahkan mengalami kebangkrutan.

Cara Cerdas Menghemat Keuangan

Uang adalah salah satu hal paling vital yang harus bisa Anda hemat sebaik mungkin. Karena tanpa uang Anda tidak bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari. Apalagi bagi Anda yang hidup di perkotaan, maka uang harus bisa dikelola dengan sangat baik. Tapi, untuk menghemat uang sendiri tidaklah mudah. Bahkan terkadang suka lupa kalau masih banyak waktu tersisa sebelum gajian. Bagi Anda yang ingin berhemat, maka di bawah ini adalah cara cerdas yang bisa dilakukan. 

Cara Untuk Menghemat Keuangan 

Menghemat uang adalah hal yang penting untuk Anda lakukan. Apalagi di tengah kebutuhan yang semakin mahal, maka sudah pasti harus bisa berhemat dengan sangat baik. Bagi Anda yang kesulitan untuk bisa menghemat uang. Maka bisa mengikuti cara berikut ini: 

1. Buat anggaran belanja bulanan 

Cara pertama adalah dengan membuat anggaran bulanan. Anda bisa menghitung berapa pengeluaran penting yang harus dilakukan dalam satu bulan. Pengeluaran yang wajib Anda masukan adalah biaya makan sehari, transportasi, tagihan dan lain sebagainya. Buatlah sedetail mungkin agar Anda tidak mengeluarkan budget yang sudah ditentukan setiap bulannya. 

2. Pisahkan uang untuk tabungan dan kebutuhan 

Cara paling mudah agar Anda bisa menghemat adalah dengan memisahkan uang antara tabungan dan kebutuhan. Anda bisa membuka rekening yang Anda khususkan untuk tabungan. Dengan membuka tabungan khusus ini, maka Anda akan bisa menghemat. Tentu saja Anda tidak boleh menggunakan tabungan bila tidak benar-benar diperlukan. 

3. Hindari hutang dengan bayar tunai 

Sekarang ini paylater adalah salah satu kemudahan untuk memenuhi kebutuhan Anda. Tapi, nyatanya paylater malah akan membuat Anda sering berhutang. Hal ini sendiri akan membuat Anda akan kesulitan untuk berhemat. Jadi, lebih baik Anda menggunakan uang tunai untuk membayar segala kebutuhan. 

4. Atur pengeluaran per hari 

Selain mengatur anggaran per bulan, lebih baik Anda juga mengatur pengeluaran per hari. Hal ini akan membantu sekali agar Anda bisa berhemat. Misalnya, Anda menetapkan pengeluaran sehari-hari 50 ribu rupiah dan tidak boleh lebih. Maka, Anda tidak boleh mengeluarkan lebih dari 50 ribu dalam sehari. 

5. Jangan mendadak beli sesuatu 

Usahakan Anda tidak membeli barang secara dadakan. Lebih baik rencanakan, apalagi jika barang yang ingin dibeli bukanlah barang premier. Jika Anda membeli barang secara dadakan, ada kemungkinan juga uang akan cepat habis dan akhirnya Anda tidak bisa berhemat. Maka, daripada itulah Anda harus berhati-hati ketika ingin membeli barang. 

6. Tidak ada salahnya beli barang bekas 

Tapi, jika memang Anda membutuhkan sebuah barang. Tidak ada salahnya untuk membeli barang bekas. Karena barang bekas sudah pasti akan jauh lebih murah. Selama barang yang Anda beli masih berfungsi dengan sangat baik atau masih layak untuk digunakan. Kalau ingin membeli barang bekas, pastikan seller sudah terpercaya, ya. 

7. Bawa bekal makanan 

Kalau tidak ingin keluar banyak uang untuk kebutuhan sehari-hari, coba Anda membuat bekal makanan dari rumah. Daripada harus membeli makan siang di restoran yang kadang juga harganya lebih mahal. Lebih baik masak sendiri dan di bawa ke kantor. Ini bisa jadi salah satu cara untuk berhemat dengan cerdas. 

8. Jangan lihat gaya hidup orang lain 

Bersosialisasi sangatlah penting dalam kehidupan, tapi terkadang kita suka terbawa dengan gaya hidup orang lain. Ketika hal ini terjadi, maka sudah pasti Anda akan mengikuti gaya hidup teman atau tetangga karena ingin merasa setara. Hasilnya Anda jadi tidak bisa berhemat dan malah over budget. 

9. Bandingkan harga barang 

Tidak ada salahnya Anda membandingkan harga barang antara toko satu dengan yang lain. Walau hanya berbeda 100 rupiah, tapi tetap saja Anda sudah berhemat. Apabila bisa menawar untuk harga sebuah barang juga tidak apa-apa. Selama Anda menawar dengan harga yang masih pantas. 

10. Kejar diskon 

Mengejar diskon pun juga jadi salah satu cara agar bisa berhemat. Anda bisa cari-cari diskon yang berhubungan dengan kebutuhan sehari-hari. Apalagi pada tanggal-tanggal tertentu yang menerapkan diskon besar-besaran. Manfaatkan saja momen tersebut agar bisa mendapatkan barang dengan harga murah. 

11. Bergaul dengan orang yang satu visi 

Kalau berteman jangan pilih-pilih. Kalimat tersebut memang ada benarnya, tapi zaman sekarang jika tidak memilih teman, bisa jadi salah pergaulan. Carilah teman yang juga menjalankan hidup prinsip hemat. Hal ini sendiri akan memberikan motivasi kepada Anda agar tidak boros. 

12. Jangan sering nongkrong di cafe 

Sebenarnya bercengkrama bersama dengan teman dan keluarga di cafe tidak masalah. Tapi, jika Anda lakukan terlalu sering, maka Anda bisa-bisa tidak akan memiliki sisa uang di akhir bulan. Mungkin Anda bisa membuat jadwal misalnya ke cafe sebulan dua kali. 

Dengan cara-cara tersebut, maka Anda akan bisa menghemat uang dengan lebih mudah. Anda juga bisa menciptakan sistem sendiri yang sekiranya bisa menekan angka pengeluaran dalam setiap bulannya.

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Dalam Memilih Instrumen Investasi

Zaman semakin maju dengan teknologi informasi yang semakin tidak terbendung kembali membuat banyak sekali metode-metode dalam transaksi keuangan, salah satunya adalah berinvestasi. banyak sekali jenis-jenis investasi yang mungkin bisa dicoba dengan teknologi modern sekarang ini seperti reksadana, crypto, dan juga deposito berbunga.

Secara harfiah investasi merupakan metode yang sangat strategis supaya menghasilkan banyak keuntungan dengan berbagai cara dan memiliki keuntungan jangka panjang. selain itu investasi adalah struktur transaksi keuangan yang dapat mengubah tolak ukur seseorangan dalam mengembangkan bisnis dan manajemenya diatur oleh beragam jenis kondisi finansial modern.

Sebagai investor pemula bisa mempelajari terlebih dahulu sebelum menginjak lebih jauh produk investasi yang macamnya sangat banyak, mulai dari karakteristik investasi, jenis produk yang dijual, nominal keuntungan investasi dan lain sebagainya, jadi apa saja yang harus dipelajari dan dilakukan sebelum terjun memilih produk investasi? simak uraiannya dibawah ini,

1. Kesehatan Kondisi Keuangan

Faktor yang paling penting dalam ingin terjun dalam investasi adalah kesehatan keuangan, jika semua kebutuhan pokok dan operasional sudah tercukupi maka berarti sudah cukup mampu untuk berinvestasi.

Banyak juga yang ingin berinvestasi akan tetapi keuangan dalam masa genting, sehingga membuat ketika berinvestasi tidak sabar untuk menunggu momen naiknya nilai investasi yang dipilih, memilih investasi berarti akan ada uang yang mengendap dalam jangka waktu yang lama.

2. Mempelajari resiko Investasi

Faktor selanjutnya ketika ingin berinvestasi adalah mempelajari resikonya, karena banyak dari investor pemula yang hanya ikut-ikutan tanpa mempelajari bagaimana skema dan metode investasi yang baik seperti berani mengambil peluang bagus tapi keuntungan kecil di awal tapi jangka waktu panjang akan menguntungkan. akan tetapi banyak yang lebih mengambil keuntungan banyak di awal namun tidak memiliki jangka waktu yang lama.

3. Mempelajari instrumen dalam investasi dengan baik

Mempelajari instrumen investasi adalah yang penting karena dalam instrumen banyak sekali informasi yang bisa diperhatikan satu demi satu, jika salah memilih akan membuat investor hanya menghambur-hamburkan uang dan waktu saja. selain itu juga harus tahu bagaimana kinerja brand instrumen investasi yang akan dipilih dari segi internal dan perkembangannya ke depan.

4. Kemana tujuan investasi yang akan dipilih

Semua orang dapat memiliki kesempatan untuk menjadi investor akan tetapi banyak yang salah melangkah, hanya karena tidak memiliki tujuan dari investasi itu sendiri, tingkat kecocokan dalam memilih instrumen investasi menjadi penting karena akan membuat investor paham alur dan peluang ketika mengambil keputusan. dalam investasi jangka panjang banyak memiliki pilihan seperti emas, saham, obligasi negara sampai deposito.

Jenis Instrumen investasi yang bisa Anda Pilih

Ada beberapa jenis instrumen investasi yang bisa Anda pilih, kecocokan dalam memilih adalah sesuatu yang penting karena minat menjadi investor merupakan pilihan yang tidak bisa sembarangan, memilih instrumen investasi memiliki resiko yang besar juga jika Anda salah memilih. 

instrumen investasi memiliki keunggulan dan resiko, hal yang pertama bisa Anda lakukan adalah memahami jenis-jenis instrumen investasi dibawah ini,

1. Instrumen Saham

Instrumen investasi yang utama adalah memahami investasi saham, investor harus mengetahui pola naik dan turunnya saham di bursa efek. ketika ada peluang untuk mendapatkan nilai keuntungan dan juga harus membaca peluang jika nilai investasi sedang turun akan memikirkan resiko saham yang sudah dibeli kedepannya, ingin melepas atau bertahan.

Sebagai investor saham, Anda berhak memilih perusahaan mana yang akan dibeli dan juga memilih untuk menjual atau membeli saham yang memiliki peluang bagus dalam jangka waktu menengah.

2. Instrumen Emas

Investasi emas merupakan instrumen investasi yang terbaik daripada instrumen-instrumen lainnya, karena dengan investasi emas kemungkinan kecil untuk resiko kerugian sangat dapat di minimalisir. Investasi emas merupakan investasi yang paling ramai di Indonesia, karena nilai emas yang selalu naik dan mudah untuk dicairkan ketika sedang membutuhkan dana dadakan.

3. Instrumen Reksa Dana

Investasi reksa dana adalah investasi yang paling memiliki resiko kerugian kecil, karena reksa dana akan dikelola oleh manajemen investasi, hal yang Anda lakukan hanya menyetor sejumlah uang di awal dan akan diberikan keuntungan dalam jangka waktu yang sedang atau panjang.

investasi reksa dana merupakan investasi yang sangat mobile online, karena bisa diakses melalui gadget Anda dari rumah.

4. Instrumen Properti

Investasi yang sudah banyak orang tahu adalah investasi properti, untuk sekarang ini investasi properti merupakan investasi yang bisa Anda andalkan karena daya beli masyarakat untuk properti selalu meningkat di setiap tahunnya. akan tetapi jika ingin masuk dalam investasi ini, Anda harus mengeluarkan banyak uang.

Tagged : / / / /

Manfaat Mempersiapkan Dana Pensiun Sedini Mungkin

Pensiun merupakan jaminan akhir kinerja bagi karyawan yang diberikan oleh suatu perusahaan atau pemerintahan yang memang sudah berumur untuk berhenti bekerja. tidak semua orang mendapatkan dana pensiun seperti karyawan swasta, perusahaan swasta tidak mewajibkan dalam kontrak kerja adanya dana pensiun, sedangkan pegawai negeri sipil (PNS) pasti memiliki dana pensiun karena dalam surat keputusan kepegawaian sudah tercantum bahwa dana pensiun merupakan fasilitas dari negara untuk masa bakti Pns setelah pensiun, akan tetapi dana pensiun tidak sebanyak gaji ketika masih aktif bekerja.

Dana pensiun untuk Pns biasanya akan diberikan rincian dalam slip gaji setiap bulan sejak awal menjabat sebagai Pns, lalu jika seseorang yang menjadi karyawan swasta bisa juga mendapatkan uang pensiun dengan cara menyisihkan gaji setiap bulan untuk di depositokan ke bank dan bisa diambil dalam jangka waktu ketika karyawan swasta sudah akan pensiun.

Dana pensiun dari karyawan swasta sebetulnya kurang lebih hampir sama seperti dana pensiun Pns, bedanya dana pensiun ini dikelola oleh Kementerian Ketenagakerjaan melalui kerja sama perusahaan swasta dengan BPJS ketenagakerjaan, namun tidak semua dana pensiun didapatkan karyawan swasta. dengan minimal bekerja selama lima hingga sepuluh tahun biasanya akan dihitung sebagai karyawan tetap dan dapat memperoleh dana pensiun.

Jenis Dana Pensiun

Dana pensiun yang diberikan kepada karyawan atau pegawai yang sudah habis masa baktinya di perusahaan atau pemerintahan akan dibagi oleh beberapa jenis pensiun, pensiun atau jaminan hari tua merupakan salah satu tanggung jawab perusahaan atau pemerintahan terhadap hidup layak anak buahnya, lalu apa saja jenis dana pensiun?

1. Program pensiun Iuran pasti (PPIP)

Jenis dana pensiun yang pertama adalah PPIP merupakan iuran yang dijalankan oleh karyawan dan perusahaan, dalam kata lain karyawan akan dipotong beberapa persen dari gajinya untuk dikumpulkan sebagai dana pensiun, lalu perusahaan juga menambahkan beberapa persen keuntungan untuk diberikan kepada pengelola dana pensiun yaitu BPJS Ketenagakerjaan.

2. Program pensiun Manfaat Pasti (PPMP)

Jenis dana pensiun yang kedua adalah PPMP merupakan program iuran terhitung dari masa bakti karyawan bekerja di suatu perusahaan, jadi besaran nominal dana pensiun yang diterima karyawan kelak, akan dihitung oleh finance dari perusahaan tersebut. Program ini juga dikelola oleh BPJS Ketenagakerjaan.

Selain program yang diberikan oleh perusahaan yang dikelola oleh BPJS Ketenagakerjaan ada juga jenis pensiun yang bisa karyawan atau pegawai pilih, supaya tidak bingung pilihlah salah satu jenis pensiun di bawah ini

3. Pensiun Dini

Jenis pensiun ini biasanya dilakukan oleh karyawan tetap yang memang sudah tidak cocok dengan pekerjaannya dan akan beralih ke pekerjaan lainnya atau memulai menjadi pebisnis. biasanya usia pensiun dini jauh dari pensiun pada umumnya, sekitar usia 35-40 tahun.

4. Pensiun Kecelakaan Kerja

jenis pensiun ini merupakan ketika karyawan mengalami kecelakaan kerja, sehingga tidak mampu untuk melanjutkan semua pekerjaannya kembali. dalam hal ini perusahaan memberikan dana pensiun sebagai tali asih bagi karyawannya tersebut.

5. Pensiun Umum

jenis pensiun ini merupakan yang paling banyak dipilih oleh karyawan yang sudah lama mendedikasikan kinerjanya kepada perusahaan dengan cukup lama. biasanya usia pensiun umum mencapai 55 tahun sampai 60 tahun.

Manfaat Dana Pensiun

Memanfaatkan dana pensiun sebaik mungkin cara terbaik yang bisa dilakukan seseorang, karena dana pensiun tidak lebih besar ketika masih menjadi karyawan aktif, memanfaatkan dana pensiun supaya tetap dapat memenuhi kebutuhan sehari hari. mencoba menjadi pengusaha ataupun bisa untuk menambah modal bisnis yang lebih besar mungkin saja bisa menggunakan dana pensiun tersebut, jadi apa saja manfaat dari dana pensiun yang didapatkan selama bekerja di perusahaan?

1. Sebagai modal bisnis

salah satu cara terbaik mengembangkan dana pensiun adalah dengan membuka bisnis sebagai pemasukan baru, alangkah baiknya jika usaha atau bisnis ini dilakukan setelah masa pensiun tetap dipikirkan sejak masih aktif sebagai karyawan. merencanakan sematang mungkin bisa menjadi langkah baik ketika setelah menjadi pensiunan.

2. Sebagai Dana Darurat

cara memanfaatkan dana pensiun selanjutnya adalah untuk dana darurat yang mungkin dibutuhkan setelah menjadi pensiunan, semisalnya sebelum pensiun pasti akan memperkirakan nominal pensiun yang didapat untuk dialokasikan seperti deposito kesehatan, investasi jangka panjang maupun jika ingin mencoba investasi crypto.

3. Sebagai tabungan masa tua

Cara memanfaatkan dana pensiun selanjutnya adalah untuk memenuhi kebutuhan di hari tua, seperti family time berlibur ke tempat wisata ataupun bisa mengunjungi anak dan cucunya yang ketika masih sibuk bekerja tidak bisa selalu menemaninya.

jadi kesimpulannya, ketika Anda masih aktif menjadi karyawan, berpikirlah 1 atau 2 langkah ke depan ketika Anda akan pensiun, karena di masa pensiun dari segi finansial tidak akan bisa semudah ketika masih aktif bekerja. persiapkan sejak dini dengan langkah yang terbaik supaya dana pensiun tidak akan menghambat finansial Anda.

Tagged : / /

4 Tips Penting Berhemat Masa Pandemi Covid 19

Hampir 2 tahun ini masyarakat benar-benar terdampak, baik dari segi kesehatan dan ekonomi yang diakibatkan oleh Pandemi Covid 19. Badai bencana ini benar-benar memberikan pembelajaran tentang kehidupan, sehingga semuanya harus mulai dipersiapkan lagi dan tidak sembarangan dalam memutuskan berbagai tindakan kedepannya. 

Dampak yang panjang dan belum ada titik terangnya, membuat Anda harus mulai merencanakan yang terbaik dan hidup hemat. Keadaan sekarang belum sepenuhnya pulih dan harus mempersiapkan segala kondisi yang ada. Nah, untuk Anda yang mulai merasakan dampaknya, bagaimana mempersiapkan hidup hemat tersebut? Mari kita bahas. 

Proses Mempersiapkan Hidup Hemat 

1. Putus Langganan TV

Langkah pertama kali yang harus Anda lakukan untuk tidak melakukan langganan TV, karena keadaan tersebut tidak terlalu benar-benar penting atau mendesak. Apalagi peranan dari TV sudah berganti pada internet, rasanya apabila Anda masih terus melanjutkan untuk langganan itu hanya akan membuang biaya-biaya yang tidak perlu saja. 

Hal ini harus Anda ukur dan minimalisir pengeluaran yang tidak begitu penting, sebab keadaan tersebut hanya akan membuat Anda mengalami dampak yang besar, khususnya pada keuangan yang Anda miliki sekarang. Semuanya harus terukur dan jangan sampai Anda menghabiskan dengan poyah-poyah, karena keadaan tersebut hanya akan merugikan. 

Alokasikan dana nya pada kebutuhan yang paling mendesak dan bukan dengan proses langganan yang tidak begitu mempengaruhi keadaan yang ada. Perlu dipahami keadaan Anda memang sedang tidak baik-baik saja, semuanya harus terukur dan kurangi berbagai tindakan yang hanya akan merugikan dan memperbesar pengeluaran tersebut. 

2. Mengalokasikan Dana Belanja Per Bulan 

Untuk kebutuhan setiap keluarga memang berbeda-beda, sehingga tidak bisa dipatok atau diukur dengan sama semuanya. Apalagi jika Anda sedang mempunyai bayi dirumah, maka keadaannya tentu berbeda. Khususnya pada pengeluaran yang harus Anda habiskan setiap bulannya nanti, sehingga jangan sampai terjebak. 

Hal paling masuk akal yang bisa Anda lakukan tersebut dengan memberikan daftar anggaran pengeluaran yang harus Anda habiskan setiap bulannya. Cara yang paling mudah untuk melakukannya dengan konsep persentase atau alokasi dana. Dalam tahap ini Anda bisa melakukannya dengan budget yang dimiliki tersebut secara keseluruhan. 

Prosesnya berikan 10 persen sektor belanja untuk setiap bulannya, semuanya tidak boleh lebih dan ada tambahan kembali. Sisa 90 persennya harus digunakan dengan bentuk yang lainnya. 30-40 persen biaya bulanan lain, 30 persen investasi, perlindungan diri, dan sisanya antara 20 persen sampai 30 persen untuk cicilan atau kredit jika ada. 

3. Tutup Sementara Kartu Kredit 

Mengubah kebiasaan memang tidak mudah, namun keadaan mengharuskan Anda untuk perlahan melakukannya dan mengurangi berbagai kegiatan yang dianggap pemborosan. Salah satunya yang bisa Anda lakukan dengan menutup dan tidak menggunakan sementara dahulu kartu kredit, karena hanya akan berpotensi menumpuk hutang saja. 

Kedepannya kehidupan Anda akan tidak begitu damai dan berdampak pada permasalahan yang akan terjadi kedepannya. Hal ini harus benar-benar mampu Anda atasi dan jangan sampai Anda salah dalam melakukannya. Apabila Anda memutuskan tanpa ada perhitungan akan ada banyak permasalahan yang akan terjadi nantinya. 

Semuanya harus benar-benar diperhitungkan dan jangan sampai terjebak. Kartu kredit memang penting untuk beberapa kebutuhan, tetapi apabila Anda melakukannya untuk proses yang boros atau merugikan tentunya kurang tepat. Sementara ini lebih baik untuk menutupnya dahulu dan tunggu keadaan benar-benar bisa diatasi dan berjalan normal kembali. 

Lebih baik menunda keadaan dan bisa berhenti sama sekali, karena apabila hal-hal yang berkaitan dengan hutang akan memberikan beban. Oleh karena itu, pastikan Anda mampu untuk bisa memahaminya. 

4. Tunda Sementara Membeli Kebutuhan Rumah 

Hampir semua sektor mengalami dampak yang besar, sehingga Anda harus benar-benar mampu mempertahankan sumber pemasukan yang ada sekarang. Jangan sampai Anda salah dalam memutuskannya, apalagi jika Anda masih sibuk dengan membeli berbagai kebutuhan rumah yang semuanya bisa sangat mudah untuk Anda tunda terlebih dahulu. 

Menambah peralatan dan perlengkapan rumah memang bagian yang menarik untuk Anda lakukan, tapi sementara fokus Anda bukan pada kegiatan tersebut. Karena keadaan benar-benar belum membaik dan masih banyak sektor yang terkena dampaknya. Sehingga berpengaruh pada keadaan dan pemasukan Anda kedepannya. 

Paling penting sekarang untuk lebih fokus dalam menjaga dan mempertahankan sumber daya yang ada, lalu fokus pada keadaan yang bisa menambah nilai investasi yang dimiliki. Keadaan tersebut benar-benar harus mampu Anda lihat dan perhatikan agar semuanya tetap bisa berjalan dan memberikan dampak yang positif untuk keuangan Anda selama masa pandemi. 

 

Nah, demikianlah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk berhemat selama masa pandemi Covid 19 sekarang ini. Semuanya harus benar-benar Anda pahami dan jangan sampai Anda terjebak dan salah dalam memutuskannya.

Cara Agar Konsisten Menabung

Menabung adalah salah satu kegiatan yang sudah diajarkan semenjak kecil. Menabung memiliki banyak sekali manfaat untuk kehidupan finansial Anda. Tapi, menabung sendiri tidaklah mudah karena banyak sekali hal yang menyebabkan Anda sulit untuk menabung. Akibatnya banyak sekali yang lebih memilih meminjam daripada menabung. 

Secara garis besar, kesulitan menabung ini sangat dipengaruhi oleh gaya hidup yang tidak sesuai. Maka daripada itu, Anda perlu mengetahui bagaimana cara agar bisa konsisten menabung. Lalu bagaimana caranya? Ikuti terus ulasannya berikut ini: 

Cara Menabung dengan Konsisten 

Menabung akan memberikan banyak manfaat, semisalnya adalah menghindari Anda dari berhutang. Selain itu, Anda pun juga bisa membeli barang yang diinginkan tanpa harus menghabiskan seluruh gaji yang didapatkan. Untuk menabung, konsisten adalah hal yang paling Anda butuhkan. Berikut ini adalah cara agar Anda konsisten dalam menabung: 

  • Aktifkan autodebet 

Anda bisa memanfaatkan salah satu fitur bank yaitu autodebet. Fitur yang satu ini akan membantu Anda untuk menyisihkan uang untuk membayarkan tagihan atau memindahkan uang dari rekening utama secara langsung. Besarannya pun bisa Anda atur sesuai dengan kemampuan.

Cara yang satu ini akan membantu Anda untuk selalu terus konsisten dalam menabung. Jadi, Anda tidak perlu lagi bingung memisahkan uang, karena dengan sistem ini bank akan langsung memindahkan uang ke tabungan. 

  • Mempunyai rekening lebih dari satu 

Cara selanjutnya agar Anda bisa konsisten menabung adalah dengan mempunyai rekening lebih dari satu. Hal ini sendiri akan membantu Anda untuk memisahkan uang untuk biaya sehari-hari dan tabungan. Anda bisa membuka rekening di satu bank yang sama. Di mana dengan cara ini pun Anda bisa mengaktifkan fitur autodebet yang sudah tersedia di beberapa bank. 

  • Sisihkan bonus 

Apabila Anda bekerja kantoran, biasanya akan menerima bonus. Di mana bonus yang diperoleh ini bisa Anda pisahkan terlebih dahulu. Karena pada dasarnya bonus ini tidak akan mempengaruhi biaya sehari-hari. Jadi, sudah pasti uang pun tidak akan digunakan untuk hal yang tidak perlu. Maka daripada itu, ada baiknya uang bonus ini tidak Anda gunakan dan lebih baik ditabung saja. 

  • Simpan uang receh 

Banyak sekali masyarakat yang menganggap bahwa receh tidaklah begitu penting. Tapi, nyatanya uang receh ini berperan sangat penting untuk membantu Anda menabung. Ada baiknya Anda mulai memisahkan uang receh ke dalam celengan. Semakin lama Anda mengumpulkan uang receh, maka sudah pasti akan semakin banyak tabungan yang Anda miliki. 

Anda pun bisa memasukan uang receh ini ke dalam tabungan dengan membawanya ke bank apabila memang jumlahnya mencukupi. Banyak sekali contoh dari beberapa orang yang berhasil membeli barang yang diinginkan hanya dengan menggunakan uang receh. Jadi, jangan pernah meremehkan uang receh yang ada dalam kantong Anda. 

  • Diskon dan cashback bisa dimanfaatkan 

Siapa yang tidak menyukai adanya diskon ataupun cashback. Anda bisa memanfaatkan diskon dan cashback ini untuk bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari, sehingga nantinya akan ada sisa uang belanja yang bisa Anda masukan ke dalam tabungan. Ada banyak sekali toko yang biasanya akan memberikan diskon untuk kebutuhan rumah. 

Misalnya diskon seperti buy one get one, diskon harga dan lain sebagainya. Bahkan e-commerce pun menyediakan banyak diskon pada tanggal-tanggal tertentu, seperti 9.9, 10.0 dan lain sebagainya. Anda bisa memburu banyak barang yang dibutuhkan pada event-event tersebut dan mendapatkan sisa uang lebih untuk menabung. 

  • Investasi 

Cara selanjutnya agar Anda bisa menabung secara konsisten adalah dengan menjalankan investasi. Pada saat ini sendiri investasi banyak sekali diminati, walau keuntungan tidak langsung diambil kapan saja, tapi kenyataannya sangatlah membantu Anda untuk bisa menabung. Karena hasilnya akan Anda nikmati di masa depan. 

Investasi yang ada pada saat ini sangatlah banyak, mulai dari deposito, emas, reksadana, saham dan lain sebagainya. Anda hanya tinggal memilih saja produk investasi mana yang cocok dan sesuai kebutuhan Anda. 

  • Tuliskan tujuan menabung dalam note 

Untuk bisa membantu Anda untuk konsisten dalam menabung adalah dengan cara tujuan menabung dalam note. Contohnya adalah ketika Anda ingin membeli ponsel baru dan tidak ingin mengganggu keuangan, maka Anda bisa menuliskan note “beli ponsel baru” dan tempelkan pada sebuah celengan. 

Adanya tulisan kecil dalam celengan ini akan membantu pikiran Anda untuk selalu fokus memasukan uang. Walaupun sederhana, tapi pengaruhnya sangatlah besar agar Anda bisa selalu konsisten menabung. 

Itulah beberapa cara agar Anda konsisten dalam menabung. Dalam menabung yang perlu Anda lakukan adalah memperbaiki gaya hidup serta pisahkan mana kebutuhan serta keinginan. Tidak hanya itu, Anda juga disarankan untuk selalu produktif atau mencari pemasukan lain agar tabungan bisa terus bertambah.

Keuntungan Menggunakan Dompet Digital Dalam Pembayaran Sehari-hari

Bank Indonesia mengatakan jika terjadi peningkatan sebesar 24% pada transaksi non-tunai di tahun 2018 lalu. Walaupun transaksi di pasar masih dikuasai oleh tunai (90%), namun peningkatan transaksi non-tunai ini dianggap bagus oleh pihak regulator. 

Tren positif ini juga disambut hangat dengan para pelaku industri yang sangat gencar menggunakan layanan digital dengan cara yang unik, mulai dari kolaborasi dan juga promosi. Misalnya OVO bekerjasama dengan Tokopedia, Go-pay dengan Alfamart, dan lainnya. 

Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas keuntungan yang bisa Anda dapatkan jika menggunakan dompet digital dalam pembayaran sehari-hari. Dengan begitu, Anda dapat mempertimbangkan memakai layanan ini atau tidak. 

6 Keuntungan menggunakan dompet digital 

  • Mudah digunakan 

Kemudahan pada transaksi menjadi sebuah keunggulan utama dari dompet digital ini. Jika Anda memakai dompet digital maka tidak membutuhkan dompet tebal untuk membawa uang tunai kartu kredit bahkan antri tarik tunai di ATM. Tidak hanya itu, dompet digital mudah dibawa dan juga lebih aman untuk digunakan. 

Untuk situasi darurat, memakai dompet digital bisa memudahkan Anda. Misalnya, saat Anda belanja online, tidak perlu lagi pergi ke ATM untuk melakukan pembayarannya, Anda bisa menggunakan dompet digital ini. 

  • Mendapatkan promo 

Terdapat banyak promosi yang diberikan dari layanan dompet digital ini tentunya bisa menguntungkan Anda. Promo seperti diskon atau cashback menjadi sebuah hal yang dinantikan oleh para pengguna untuk memakai layanan tersebut. 

Menurut riset JakPat pada Oktober 2018 lalu, untuk 1.625 responden terdapat 65% responden memakai pembayaran digital saat terdapat program promosi. Sementara itu, pada responden lainnya akan menggunakan layanan tersebut ketika: tidak membawa kartu kredit atau uang tunai (60,2%), hampi setiap saat (42,7%) dan (24,5%) menganggap transaksi non-tunai lebih baik dibanding dengan tunai. 

Banyak program yang menawarkan promo seperti Go-Pay dengan program Pay Day yang hanya bisa didapatkan jika Anda menggunakan dompet digital. Ada juga memberikan produk gratis atau poin imbalan seperti T-Cash. 

  • Disiplin anggaran 

Di aplikasi dompet digital Anda tentunya terdapat histori transaksi yang memudahkan Anda untuk mengelola anggaran setiap bulan untuk bulan selanjutnya. Anda bisa mengetahui pengeluaran setiap bulannya, lalu menerapkan hasil tersebut untuk budgeting di bulan depan. 

Penganggaran juga bisa menjadikan Anda lebih disiplin untuk masalah keuangan, karena Anda sudah memberi batasan pada masing-masing transaksi yang nantinya akan dilakukan. 

  • History transaksi 

Dikutip dari Wartaekonomi.com, Manoj Nangpal selaku CEO Outlook Asia Capital berpendapat, jika seluruh transaksi dicatat maka otomatis Anda bisa mengulas kembali pengeluaran secara rutin, minimal sehari satu kali. 

“Apabila seluruh transaksi dicatat, mudah sekali untuk orang mengetahui pengeluaran mereka. Hal tersebut juga bisa membantu ketika mengajukan pengembalian pajak penghasilan serta bila diperhatikan, orang-orang akan mudah sekali untuk menjelaskan pengeluarannya,” ungkap Manoj. 

Hampir seluruh layanan transaksi digital ini menyediakan history pembayaran di aplikasinya. Mulai dari OVO, T-Cash, Go-Pay, dan lainnya. 

  • Minim resiko 

Bila dicuri, Anda bisa langsung melakukan pemblokiran para dompet digital lewat akun yang sudah terhubung dengan ponsel Anda. Dengan demikian, uang yang ada di dompet digital Anda kemungkinan tidak dapat digunakan kembali. 

Manoj mengungkapkan, “opsi keuangan digital ini memberikan keamanan, khususnya bila di masa depan sudah mulai menggunakan ID biometrik (pemindaian mata, sidik jari, dan sebagainya), itu bisa menjadi sulit sekali untuk disalin, sehingga dirasa sangat aman.” 

Layanan dari dompet digital ini juga sudah disesuaikan dengan skema dari regulator, Berkaitan dengan regulasi dari Bank Indonesia, untuk sistem aplikasi layanan pembayaran digital, Dana yang berhubungan dengan data dari Dukcapil untuk melakukan proses KYC. Dengan data tersebut, registrasi dana bisa dilakukan memakai KK dan KTP. 

  • Keunggulan tersirat

Dengan secara tidak langsung, tidak mempunyai uang tunai menjadikan Anda bisa untuk menolak seseorang yang akan meminjam uang pada Anda. Keunggulan lainnya, Anda bisa membayar dengan jumlah yang tepat sehingga tak perlu khawatir lagi jika tidak ada kembalian di toko tersebut. 

  • Bisa transaksi dimana saja 

Anda bisa memakai dompet digital ini untuk membayar tagihan air dan listrik. Sehingga Anda tidak perlu pergi ke kantor pembayaran air maupun listrik. Hanya dengan memakai smartphone dari rumah saja. Pesan makanan, beli tiket bioskop, belanja online dan lainnya bisa Anda lakukan hanya dengan memilih produk tersebut dari smartphone Anda. Dengan menggunakan 1 aplikasi saja, seluruh keperluan transaksi Anda dapat dilakukan. 

Demikianlah keuntungan dari menggunakan dompet digital untuk transaksi sehari-hari yang harus Anda ketahui. Yuk, segera buat akun di dompet digital agar Anda bisa melakukan transaksi dengan praktis dan mudah

Tagged :

7 Ciri-Ciri Mengetahui Pinjaman Online Ilegal

Trend pinjaman online sekarang banyak dipilih dan diminati oleh masyarakat, karena prosesnya cepat dan tidak ribet dari segi persyaratan yang diberikan. Tidak mengherankan di Indonesia sendiri pertumbuhan pinjaman online berbasis fintech sendiri banyak dipasaran dan tidak terlalu sulit untuk menemukan aplikasi pinjaman yang diinginkan. 

Namun, dibalik pertumbuhan dan perkembangan yang sangat masyarakat perlu berhati-hati dalam memilih pinjaman online. Karena nantinya akan ada banyak kerugian yang akan didapatkan, mulai dari suku bunga, mekanisme penagihan yang kasar, dan lain sebagainya. Untuk itu perlu mengetahui dan memahami beberapa ciri-cirinya, simak penjelasan lengkapnya.

Ciri-Ciri Pinjaman Online Ilegal

1. Tidak Ada Izin OJK 

Biasanya aplikasi fintech resmi itu ada no izin yang dikeluarkan langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Indonesia, sehingga semuanya didasarkan pada aturan yang berlaku. Bahkan, jenis dan merek fintechnya pun ada tersedia dalam laman situs OJK, sehingga masyarakat bisa mengetahuinya secara langsung. 

Berbeda dengan pinjaman online ilegal, mereka tidak mempunyai izin langsung dari OJK dan tidak mempunyai no seri yang lengkap. Tahap ini tentunya membuat masyarakat perlu waspada dan memperhatikannya. Jangan sampai Anda terjebak dengan beberapa penawarannya, karena akan ada kerugian besar nantinya. 

2. Tidak Ada Nomor Anggota AFPI 

Untuk fintech resmi atau ilegal pasti mempunyai izin resmi langsung yang terdaftar sebagai anggota dari AFPI atau Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama. Jadi, apabila masyarakat ingin mengajukan pinjaman secara online, maka bisa langsung melakukan penyelidikan atau cross check terlebih dahulu langsung ke laman website www.afpi.co.id

Jika dalam situs tersebut tidak ada fintech yang akan menjadi tempat melakukan pinjaman online, lebih baik untuk membatalkan atau mengurungkan niat. Karena akan ada banyak kerugian nantinya apabila Anda terus melanjutkannya. Salah satu yang banyak dikeluhkan mengenai suku bunga yang diberikan terlalu tinggi. 

3. Alamat Kantor Tidak Tercantum 

Aplikasi fintech yang resmi selalu memberikan kode izin, badan hukum dan alamat kantornya secara lengkap dan jelas. Hal ini untuk membuktikan kepada masyarakat kalau semuanya itu telah resmi dan terdaftar. Sehingga semua mekanisme pinjaman dan aturan yang diberikan sesuai dengan kebijakan yang mengatur, tentunya melalui OJK tersebut. 

Apabila Anda tidak ingin terjebak oleh berbagai promosi yang menggiurkan dari pinjaman online, penting sekali untuk memperhatikan beberapa informasi secara lengkap. Termasuk dalam tahap ini Anda harus melihat alamat kantor yang diberikan. Apabila tidak jelas dan tidak dicantumkan lebih baik untuk membatalkan pinjaman daripada ada masalah nantinya. 

4. Proses Persetujuan Mudah 

Jika Anda ingin melakukan pinjaman online secara resmi, maka ada beberapa syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi terlebih dahulu. Dalam tahap ini ada beberapa mekanisme yang harus dilihat dan dipahami. Sehingga Anda tidak bisa langsung mendapatkan pinjaman dan langsung cair pada hari itu saja. 

Berbeda apabila Anda mengajukan pinjaman langsung ke fintech yang tidak resmi, maka proses untuk pengajuan dana langsung dengan sangat mudah untuk dilakukan. Hal ini tentunya membuat Anda harus benar-benar memperhatikannya, jangan sampai kemudahan itu membuat Anda terjebak dan mengalami permasalahan yang merugikan kedepannya. 

5. Informasi Pinjaman 

Banyak kasus sekarang ini beberapa orang menjadi korban fintech, hal ini disebabkan oleh sebagian orang yang menyalahgunakan data dan informasi yang ada. Tidak heran banyak sekali yang menjadi korban atas tindakan tersebut. Hal ini tentunya membuat informasi untuk melakukan pinjaman begitu mudah didapatkan. 

Tindakan ini akan sangat merugikan untuk Anda yang tidak benar-benar memahaminya, maka penting sekali untuk berhati-hati dalam memberikan data yang sensitif. Karena takut disalahgunakan oleh oknum yang ada. Dalam tahap ini Anda harus memperhatikannya, sebab apabila fintech resmi harus syarat informasi peminjaman yang lengkap dan detail. 

6. Tidak Mempunyai Batasan Bunga 

Apabila Anda menemukan fintech yang tidak mempunyai batasan bunga yang ditawarkan, maka lebih baik tidak melanjutkan pinjaman atau membatalkannya. Bisa jadi itu termasuk bagian dari fintech ilegal yang harus diwaspadai. Jangan sampai Anda terjebak dan mengalami kerugian nantinya. 

Jika itu pinjaman online yang resmi akan memberikan informasi data yang lengkap dan jelas mengenai suku bunga yang diberikan. Hal ini tentunya membuat masyarakat bisa melihat dan memahaminya terkait tindakan tersebut. Jangan sampai Anda salah dalam memilihnya yang akan berujung pada banyak kerugian yang akan didapatkan kemudian hari. 

7. Denda Terlambat Bayar

Untuk Anda yang terlambat bayar, fintech resmi itu selalu memberikan informasi yang lengkap setiap harinya. Sehingga masyarakat yang terlambat akan dikenakan denda setiap harinya dengan nominal tertentu. Berbeda dengan pinjaman online ilegal yang tidak memperhatikannya dan langsung tiba-tiba menagih dengan jumlah yang besar. 

 

Nah, itulah beberapa ciri-ciri fintech atau aplikasi pinjaman online ilegal yang harus dipahami dan diperhatikan menyeluruh. 

Cara Mengelola THR yang Baik dan Benar

markcantalejo.net – Mendekati Hari Raya Idul Fitri pembayaran THR adalah salah satu yang dinantikan. Tunjangan Hari Raya yang satu ini terbilang sangat ditunggu karena pekerja dapat menerima satu kali gaji utuh tanpa dipotong apapun. Tentu saja ini menjadi kesempatan baik bagi Anda untuk bisa mengatur dengan baik dan benar, apalagi sekarang sedang terjadi pelarangan mudik karena adanya pandemic. 

Cara Atur THR Dengan Baik 

Mendapatkan THR memang hal yang sangat menyenangkan, apalagi jumlahnya terbilang cukup dengan tidak adanya pemotongan. Namun, tentu saja mendapatkan tunjangan yang satu ini tidak bisa Anda gunakan hanya untuk kebutuhan hari raya saja. Berikut ini beberapa cara untuk mengatur THR dengan baik dan benar: 

  • Atur seperti gaji bulanan 

Cara pertama agar THR tidak langsung habis adalah dengan mengaturnya sama seperti gaji bulanan. Karena ini adalah tunjangan untuk hari raya, gunakanlah untuk keperluan untuk berlebaran. Seperti misal membeli hampers lebaran untuk keluarga, camilan dan beberapa kebutuhan pokok untuk memasak di hari raya. 

cara mengelola thr yang benar

Tapi, Anda harus ingat bahwa tunjangan ini tidak harus dihabiskan sekaligus. Di mana dengan menghamburkan uang THR tidak akan membawa kebaikan, maka daripada itu ada baiknya Anda hanya membeli kebutuhan untuk berlebaran secukupnya saja dan tidak menghabiskan untuk hal yang tidak punya manfaat.

Baca Juga : Gak Perlu Modal Gede! Ini Peluang Usaha Online yang Menguntungkan  

  • Menambah tabungan 

Tidak ada salahnya THR menjadi tambahan tabungan Anda. Menabung sendiri memberikan manfaat yang besar nantinya, di mana dengan menggunakan uang THR untuk ditabung dapat menjadi kebutuhan yang tepat. Anda bisa langsung mengalihkan THR ini langsung ke rekening khusus untuk menabung. 

Adapun beberapa tabungan yang bisa Anda pilih, semisalnya untuk membuka tabungan berjangka yang memang memiliki banyak kelebihan. Di mana dengan adanya tabungan ini Anda akan memiliki kesiapan finansial di masa depan. 

  • Beli kebutuhan utama 

Cara selanjutnya agar Anda bisa mengatur THR adalah dengan membeli barang kebutuhan bukan keinginan. Kebutuhan dan keinginan sendiri sangatlah berbeda, karena keinginan biasanya bukanlah hal yang bermanfaat. Sedangkan kebutuhan sendiri adalah hal penting agar kehidupan sehari-hari bisa terus berjalan. 

Semisalnya pada saat lebaran kita mempunyai tradisi membeli baju baru, tapi di tengah pandemic seperti sekarang ini membeli baju baru tidaklah bijaksana. Apalagi untuk berlebaran tidak perlu menggunakan baju baru. Jika masih memiliki baju lebaran yang masih bisa dipakai dan bagus, kenapa harus membeli baju yang baru. 

  • Investasi 

Untuk bisa memanfaatkan uang THR dengan baik, tidak ada salahnya Anda menggunakan uang tersebut untuk berinvestasi. Tunjangan yang satu ini sendiri sudah pasti jumlahnya cukup untuk memulai investasi. Salah satu jenis investasi yang bisa Anda lakukan adalah dengan menabung emas ataupun menabung di deposito . 

Dengan menginvestasikan THR ini, Anda sudah menjalankan perencanaan finansial untuk masa depan. Tentu saja, akan lebih bermanfaat apabila THR digunakan untuk kebaikan di masa mendatang daripada harus dihamburkan untuk hal yang tidak penting. 

  • Menambah modal usaha 

Agar tidak menyia-nyiakan uang THR, tidak ada salahnya Anda menggunakan dana ini untuk menambah modal usaha. Jika Anda memang sedang merintis sebuah bisnis dan masih bekerja, menggunakan tunjangan ini sebagai tambahan modal usaha sangatlah tepat. Dengan adanya tambahan modal, maka Anda bisa mengembangkan bisnis Anda lebih luas lagi. 

  • Beramal 

Menerima THR bukan berarti bisa Anda habiskan untuk kebutuhan saja. Tidak ada salahnya Anda berbagi rejeki kepada yang lebih membutuhkan. Beramal adalah cara yang tepat agar THR tidak terpakai sia-sia. Anda bisa menyumbangkan 10 hingga 20% dana THR untuk disumbangkan pada yang membutuhkan. 

Apalagi dengan adanya kewajiban untuk membayarkan zakat fitrah, di mana pembayaran zakat ini harus diutamakan. Jadi memang ada baiknya Anda menggunakan uang THR ini untuk membantu orang sekitar yang memang tidak mampu. Apalagi di masa pandemic ini banyak sekali orang yang kehilangan pekerjaan dan pemasukan. 

  • Utamakan kebutuhan keluarga 

Agar uang THR tidak habis begitu saja, ada baiknya Anda membeli kebutuhan keluarga yang paling utama. Karena kebutuhan keluarga adalah hal paling pokok, maka ada baiknya Anda lebih mementingkan keluarga terlebih dahulu. Anda bisa mengalokasikan dana untuk membeli berbagai keperluan seperti kebutuhan anak dan juga biaya pendidikan anak. 

Anda bisa juga mengirimkan sejumlah uang untuk keluarga di kampung halaman. Apalagi karena masih di tengah pandemic da nada larangan tidak boleh mudik. Maka ada baiknya lebih baik Anda menggunakan uang THR ini untuk digunakan oleh keluarga di kampung. 

Itulah beberapa cara untuk bisa mengatur uang THR, di mana ada baiknya Anda tidak menggunakan uang ini untuk kebutuhan yang tidak penting. Anda ada baiknya menggunakan uang ini untuk kebutuhan yang bermanfaat.