7 Poin Penting Jika Ingin Keuangan Bisnis Berjalan Dengan Baik

Apakah kamu bercita-cita menjadi pebisnis? Ya, berbisnis memang selalu menjanjikan keuntungan yang besar, namun tentunya tidak semudah yang kamu bayangkan, kamu harus banyak belajar bekerja keras dalam membangun bisnis. Bukan hanya itu ada hal lain yang harus kamu pahami tentang bisnis.

Hal tersebut adalah keuangan dalam bisnis. Bagi kamu yang bercita-cita membangun bisnis, maka kamu harus perhatikan soal keuangan bisnis, apakah keuangan itu dapat berjalan dengan baik? Jika iya, maka sebaiknya kamu pahami 7 poin penting jika ingin keuangan bisnis berjalan dengan baik.

Banyak yang mengalami masalah dalam bisnis lantaran keuangannya tidak berjalan dengan baik, hal tersebut dikarenakan dirinya tidak paham betul tentang keuangan bisnis, maka dari itu sebaiknya kamu pahami masalah keuangan bisnis agar berjalan dengan baik, berikut ini penjelasan 7 poin penting jika kamu ingin keuangan bisnis berjalan dengan baik.

  • Pisahkan uang pribadi dengan uang bisnis

Beberapa orang tidak sadar akan pentingnya poin yang satu ini, sehingga mereka kerap kewalahan masalah keuangan bisnis yang tidak berjalan dengan baik. Padahal, masalahnya ada pada dirinya sendiri, kamu mungkin paham bahwa itu disebabkan oleh ketidakpahaman akan keuangan bisnis.

Dalam bisnis sebaiknya kamu pisahkan uang bisnis dengan uang pribadi, hal tersebut dikarenakan untuk mencegah uang bisnis dipakai untuk konsumsi yang tidak perlu, sehingga laba menjadi bermasalah karena salah dalam mengalokasikannya, maka pisahkan uang bisnis dengan uang pribadi.

  • Buat pembukuan bisnis

Setelah kamu memahami poin pertama tentang pentingnya memisahkan uang bisnis dengan uang pribadi, maka selanjutnya yang harus kamu lakukan adalah membuat pembukuan keuangan bisnis, yaitu berupa catatan-catatan keuangan yang berkaitan dengan bisnismu, yaitu seperti laba, pengeluaran, pinjaman, hutang atau angsuran.

Dengan pembukuan maka kamu akan lebih dimudahkan dalam analisis bisnis, menentukan keputusan bisnis, memantau keuangan bisnis dan lain sebagainya. Dengan begitu juga keuangan bisnis kamu akan berjalan dengan lancar atau baik, tidak akan mengalami hal-hal yang tidak diinginkan.

  • Atur laba bisnis dengan baik

Dalam bisnis ada istilah laba, yaitu pemasukan. Laba terbagi menjadi dua, yaitu laba kotor dan laba bersih. Nah, laba yang dimaksud disini adalah laba kotor. Kamu harus mengatur laba kotor dengan baik, jangan sampai keliru. Karena apabila keliru, keuangan bisnis tidak akan berjalan dengan lancar.

Pastikan kamu merencanakan pembagian laba kotor untuk kebutuhan bisnis, misalnya membayar karyawan, uang kas, uang penyusutan properti, dana darurat dan lain sebagainya, barulah laba bersihnya boleh kamu gunakan untuk kebutuhanmu, tentunya sangatlah penting soal pengaturan laba bisnis apabila keuangan bisnis ingin tetap berjalan dengan baik.

  • Penting punya kas wajib

Poin selanjutnya yang penting agar keuangan bisnis berjalan dengan baik adalah memiliki kas wajib. Bisnis tidak akan berjalan stagnan, tentunya akan ada kenaikan dan penurunan pendapatan, kas wajib sangatlah penting agar keuangan bisnis dapat berjalan dengan baik, bisa digunakan untuk kebutuhan darurat dalam bisnis atau untuk biaya pengembangan bisnis.

  • Buat uang ikut bekerja

Poin penting selanjutnya agar keuangan bisnis tetap berjalan dengan baik adalah membuat uang ikut bekerja, ini merupakan poin penting bagi kamu yang ingin keuangan bisnis tetap berjalan. Bagaimana caranya? Kamu bisa plih beberapa opsi seperti menyimpan uangmu di bank melalui deposito, atau berinvestasi.

Dengan membuat uang bisnis bekerja, maka sesungguhnya kamu telah berupaya menjaga keuangan bisnis berjalan dengan baik untuk jangka panjang, sehingga kamu tidak perlu khawatir ketika keuangan bisnis mengalami masalah, karena ada kas wajib dan pasif income dari investasi atau deposito.

  • Hindari pengeluaran yang tidak perlu

Keuangan bisnis dapat tidak berjalan dengan baik apabila dialokasikan untuk pengeluaran-pengeluaran yang sebenarnya tidak terlalu penting atau bahkan tidak penting, maka sebaiknya kamu hindari hal tersebut. Tentunya tujuan menghindari pengeluaran yang tidak perlu adalah untuk menjaga stabilitas keuangan bisnis. Apabila kamu ingin membeli sesuatu, maka pikirkan apakah itu diperlukan dalam bisnismu atau tidak sama sekali.

  • Audit keuangan bisnis secara rutin

Poin penting selanjutnya dalam bisnis agar keuangan bisnis dapat berjalan dengan baik adalah dengan melakukan audit keuangan bisnis secara rutin. Hal tersebut tentunya penting, karena dengan audit keuangan secara rutin maka kamu akan mendapatkan informasi kesehatan keuangan bisnismu.

Itulah beberapa penjelasan tentang 7 poin penting jika ingin keuangan bisnis berjalan dengan baik, tentunya bisnis merupakan kegiatan ekonomi yang berpeluang memberikan keuntungan besar, akan tetapi hal tersebut termasuk pada pengelolaannya, terutama dalam soal keuangan, penjelasan tentang poin penting agar keuangan bisnis berjalan dengan baik harus kamu pahami.

Tagged : /

Pentingnya Kelola Keuangan dalam Menjalankan Bisnis

Bisnis tentunya merupakan kegiatan ekonomi yang menawarkan keuntungan besar, banyak orang yang sukses di dunia bisnis, akan tetapi banyak juga orang yang gagal, apakah kamu tahu mengapa mereka gagal? Sebenarnya banyak sekali faktornya, salah satunya adalah pengelolaan keuangan yang kurang baik.

Mengelola keuangan dengan baik tentunya sangat penting dalam dunia bisnis, karena bisnis tanpa mengelola keuangan maka akan menyebabkan banyak sekali hal yang tidak diinginkan. Untuk memahami pentingnya kelola keuangan dalam bisnis, maka tulisan ini akan menjelaskan beberapa dampak negatif dari bisnis tanpa pengelolaan keuangan yang baik dan pentingnya kelola uang bisnis.

Dampak Negatif Bisnis Tanpa Kelola Keuangan

Memahami dampak negatif dari bisnis yang dijalankan tanpa pengelolaan keuangan sama saja dengan memahami seberapa penting kelola keuangan dalam bisnis, karena tentu saja pengelolaan keuangan didasari oleh urgensi, dan kemungkinan dampak negatif itu adalah urgensi dari kelola keuangan dalam bisnis.

Sebenarnya bisnis tanpa kelola keuangan itu banyak dilakukan orang-orang yang secara tidak sadar, mereka merasa keuangan bisnisnya baik-baik saja, akan tetapi sebenarnya justru tidak sehat karena tidak dikelola dengan baik. Berikut inilah dampak negatif apabila bisnis tidak menggunakan kelola keuangan.

  • Sulit mengetahui keuntungan dan kerugian

Bisnis yang dijalankan tanpa pengelolaan keuangan yang baik maka akan menimbulkan banyak hal negatif, diantaranya adalah sulit mengetahui keuntungan kita dalam kurun waktu tertentu, karena mungkin yang terhitung bisa jadi bukanlah keuntungan sesungguhnya lantaran keuangan tidak dikelola dengan baik.

Begitupun juga kerugian, mungkin tidak akan terasa, bisa saja bisnis tetap berjalan, namun tanpa disadari ternyata berjalan menuju kehancuran atau kebangkrutan, karena kerugian tidak teridentifikasi dan solusi tidak kunjung dicari, mungkin karena tidak sadar akan kerugian tersebut.

  • Alokasi dana yang tidak tepat

Dalam bisnis tentunya dana yang didapat tidak sepenuhnya merupakan profit pemilik bisnis, maka dari itu ada istilah laba kotor dan laba bersih. Laba kotor yang didapat kemudian seharusnya dialokasikan sesuai dengan kebutuhan, dan lebih baiknya pengalokasian dana itu sudah dibahas dan direncanakan dalam pengelolaan dana.

Misalnya, sebagian laba harus dibayarkan untuk gaji karyawan, kemudian untuk kas wajib, untuk kas penyusutan properti dan lain sebagainya. Nah, alokasi dana yang tidak sehat biasanya disebabkan oleh pengelolaan uang bisnis yang tidak baik, atau bahkan sama sekali tanpa pengelolaan keuangan dalam bisnis.

  • Bisnis akan sulit berkembang

Salah satu hal yang diharapkan dari berbisnis tentunya adalah perkembangan bisnis, sehingga keuntungan yang akan didapat bisa sangat optimal. Nah, kamu harus tahu bahwa bisnis tanpa pengelolaan keuangan yang baik kebanyakan akan sulit berkembang, tentu saja hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor.

Misalnya disebabkan oleh keuntungan yang tidak terkontrol, laba yang tidak diatur dengan baik, alokasi dana yang salah, bercampurnya uang pribadi dengan uang bisnis, dan masih banyak lagi. Semua itu disebabkan oleh pengelolaan uang bisnis yang tidak baik, dan menyebabkan bisnis sulit berkembang.

Setelah membahas tentang dampak negatif dari bisnis tanpa pengelolaan keuangan, tentunya untuk memahami lebih dalam tentang pentingnya pengelolaan keuangan dalam bisnis adalah dengan memahami juga manfaat dari pengelolaan keuangan dalam bisnis.

Manfaat Pengelolaan Keuangan Dalam Bisnis

Bisnis bukan hanya tentang seberapa banyak barang dan jasa yang dikta jual, akan tetapi bisnis juga adalah soal bagaimana laba diatur dengan baik, itulah yang disebut pengelolaan keuangan. Berikut ini akan penjelasan tentang apa manfaat pengelolaan keuangan, simak sampai selesai.

  • Keuntungan dan Kerugian Bisa Diketahui Dengan Pasti

Salah satu manfaat dari pengelolaan keuangan dalam bisnis adalah keuntungan dan kerugian dapat dengan mudah diketahui, tentunya hal tersebut sangatlah penting, karena apabila keuntungan teridentifikasi, maka kita akan tahu bagaimana laba itu digunakan atau dimanfaatkan sebaik mungkin.

Selain itu, apabila kerugian juga dapat diidentifikasi, maka kita akan dengan mudah mengetahui kondisi yang mengancam itu, kemudian kamu akan memiliki waktu untuk mencari solusi. Mengetahui kerugian juga merupakan hal penting bagi kamu yang ingin bisnisnya berkembang, karena kamu harus segera mengatasi dan mencari solusi.

  • Bisnis Mudah dikembangkan

Selain soal identifikasi keuntungan dan kerugian, pengelolaan keuangan juga amat penting dalam bisnis karena dapat memudahkan bisnis untuk berkembang. Tentunya bisnis yang berkembang adalah bisnis yang keuangannya sehat, tidak banyak defisit yang disebabkan oleh pembiayaan tidak perlu.

Maka dari itu tidak ada bisnis yang dapat berkembang tanpa pengelolaan keuangan yang baik, tidak ada pilihan lain bagi kamu seorang pebisnis selain mempelajari pengelolaan keuangan atau mempekerjakan seorang ahli untuk mengatur pengelolaan keuangan bisnis kamu.

Itulah beberapa penjelasan tentang dampak negatif dari bisnis tanpa pengelolaan uang dengan baik dan manfaat dari pengelolaan uang dalam bisnis, sehingga dengan begitu kita dapat memahami betapa pentingnya kelola keuangan dalam menjalankan bisnis.

Tagged : /

Ini Kesalahan Pengaturan Keuangan Bagi yang Menjalankan Usaha Sembako 

Usaha yang sehat memerlukan pengaturan keuangan yang bagus. Tidak hanya memastikan pemasukan yang selalu lebih tinggi daripada jumlah pengeluaran, pelaku usaha pun perlu memahami pentingnya mengelola arus kas dan menjaganya supaya tetap lancar. 

Sayangnya, tidak sedikit pelaku usaha sembako yang selalu melakukan kesalahan ketika mengatur keuangannya. Demi menghindari hal tersebut terjadi, berikut ini sejumlah kesalahan pengaturan keuangan pada usaha sembako yang perlu kamu ketahui.

Beberapa Kesalahan Mengelola Keuangan Bisnis Sembako 

Kamu harus mengetahui beberapa kesalah dalam mengatur keuangan untuk usaha sembako yang akan atau sedang kamu jalani agar tidak melakukan kesalahan yang sama. 

1. Rencana keuangan kurang bagus 

Penting untuk seorang pelaku bisnis untuk mempunyai rencana keuangan bisnis. Mempunyai rencana keuangan yang bagus bisa membantu kamu untuk membuat anggaran dan mengetahui uang yang ada dipakai untuk kebutuhan usaha saja. 

Dalam pengaturan keuangan usaha sembako, sebaiknya rencana keuangan tidak hanya difokuskan kepada operasional. Kamu juga perlu memikirkan pengembangan usaha dan pastikan usahamu bisa berjalan dengan baik. 

2. Tidak paham arus kas 

Usaha sembako juga memerlukan uang untuk bisa terus berjalan. Misalnya, untuk membayar gaji karyawan, biaya tagihan listrik dan membeli sembako. Semua hal tersebut memerlukan uang. Tidak peduli sebanyak apapun keuntungan perusahaan, bila sebagian besar penghasilan berbentuk piutang, operasional bisnis lama-kelamaan akan terganggu. 

Di situlah pentingnya mengatur arus kas pada usaha sembako. Demi memastikan arus kas bisa mengalir dengan lancar, pelaku usaha bukan hanya perlu memperketat dalam mengatur pengeluarannya. Kamu pun harus ketat pada pengaturan pemasukan. 

Kelola keuangan usaha sembako dengan benar dan memberi jangka waktu yang mengikat guna seluruh piutang. Ini butuh kamu lakukan demi menekan kemungkinan adanya tagihan macet nantinya dan berbagai hal tak terduga dalam usaha mu nantinya. 

3. Tidak mengerti akuntansi 

Masalah pengaturan keuangan usaha memang tidak dapat dilepaskan dari akuntansi. Oleh sebab itu, pelaku usaha pun wajib mempunyai pemahaman yang baik terhadap ilmu akuntansi. Setidaknya kamu harus dapat membuat dan membaca laporan keuangan dengan baik. 

Jika kamu tidak mengetahuinya, kamu bisa belajar melalui internet seperti YouTube agar keuangan mu tidak berantakan yang dapat membuat usaha sembako mu tidak menghasilkan banyak keuntungan, bahkan bisa pula akhirnya kamu gulung tikar sebab keuangan yang berantakan. 

4. Banyaknya pengeluaran yang tidak berkaitan dengan bisnis 

Pemasukan wajib lebih banyak daripada pengeluaran. Tetapi bukan hanya itu, sebagai pelaku usaha sembako pun harus pintar untuk memilah mana pengeluaran yang dibutuhkan dan pengeluaran yang tidak sangat penting untuk kebutuhan usaha sembako yang sedang kamu jalani ini. 

Banyaknya pengeluaran yang tidak berkaitan dengan inti usaha pun dapat menjadi masalah. Contohnya seperti pengeluaran untuk membayar sewa ruko. Apabila kamu dapat menemukan ruko yang bagus dengan harga terjangkau, pastinya tidak harus memilih ruko yang terlalu mewah. 

5. Tidak sisihkan keuntungan guna mengembangkan modal 

Usaha tidak mungkin dapat berkembang bila modal yang dipakai tidak mengalami perkembangan secara signifikan. Oleh sebab itu, alokasikan keuntungan mu untuk mengembangkan modal usaha. Dengan mempunyai modal besar, kapasitas yang dapat kamu tangani pun menjadi lebih besar. Yang akhirnya, keuntungan usaha pun semakin besar. 

Selain itu, dengan keuntungan yang disisihkan pun nantinya kamu bisa membuka cabang usaha sembako baru. Sehingga usaha yang kamu jalani ini bisa semakin besar lagi. Untuk itu, sisihkan keuntungan sebanyak-banyaknya agar kamu bisa membuka banyak cabang baru. 

6. Tidak mempunyai dana darurat 

Sebagai pelaku usaha sembako, kamu harus siap dengan semua ketidakpastian. Kamu wajib cerdas untuk masalah pengaturan keuangan usaha. Ada saatnya penjualan sepi, tetapi pada waktu yang lain bisa pula angka penjualan naik dengan pesat. 

Disisi lain, pengeluaran untuk operasional pun selalu ada. Oleh karena itu, kamu harus mengalokasikan dana darurat. Sehingga ketika ada di situasi sulit, usaha sembako mu masih dapat bertahan. 

7. Tidak memisahkan keuangan usaha dengan keuangan pribadi 

Salah satu fungsi dari pembukuan yaitu guna membantu kamu untuk melacak pengeluaran dan pemasukan usaha. Tidak hanya itu, pembukuan usaha pun berguna untuk membantu kamu pisahkan antara keuangan usaha dan keuangan pribadi. 

 

Hal tersebut harus kamu lakukan guna membantu menghindari mu dari penyalahgunaan keuangan usaha. Pisahkan antara keuangan usaha dan keuangan pribadi bukan hanya melalui pembukuan saja. Sebaiknya kamu pisahkan juga antara rekening usaha dan rekening pribadi. 

 

Nah, itu tadi beberapa kesalahan pengaturan keuangan saat menjalankan usaha sembako. Dengan membaca ulasan di atas, semoga sekarang kamu tidak lagi melakukan kesalahan atau sudah mengetahui kesalahan apa saja yang terjadi pada usaha sembako dan bisa memperbaikinya. Semoga bermanfaat, ya! 

 

Tagged : /

Cara Membuat Catatan Keuangan untuk Bisnis Coffee Shop

Untuk seorang pemilik usaha coffee shop biasanya mereka mulai merintis bisnis tersebut berdasarkan kecintaannya pada kopi, tetapi kamu tentunya tahu bila mengelola sebuah coffee shop tidak hanya tentang rasa suka kamu padahal tersebut.

Karena ketika memiliki sebuah usaha tentunya terdapat tanggung jawab yang perlu dilakukan supaya bisnis tetap bisa berjalan dan berkembang dengan baik. Apalagi ketika bisnis itu semakin besar kamu haruslah mampu memberikan hak kepada pegawai, mempersiapkan fasilitas yang nyaman untuk para pelanggan serta yang paling utama adalah mensejahterakan sang pemilik.

Cara membuat catatan keuangan untuk usaha kedai kopi

Dalam usaha apapun itu jika ingin bisa berkembang dengan baik tentunya dilihat dari bagaimana sistem manajemen keuangan yang diterapkan oleh pemiliknya. Sebab ketika pengelolaan keuangannya buruk, pastinya kamu bisa mendapat kerugian yang cukup besar atau hal paling buruknya adalah bangkrut.

Berikut adalah tips bagi kamu untuk membuat catatan arus keluar masuk ke ruangan di coffee shop yang kamu kelola.

  • Buatlah catatan cash flow mulai sekarang

Hal pertama yang harus kamu lakukan dalam membuat catatan keuangan adalah dengan mencatat arus cash flow atau uang kas dari usaha yang kamu miliki. Kas di sini yang dimaksud adalah uang keluar dan juga uang masuk. Tentu uang masuk ini bisa berasal dari transaksi pembelian konsumen.

  • Memaksimalkan penggunaan gadget

Beberapa orang yang memang memiliki bisnis cukup banyak terkadang memilih cara yang lebih efisien dalam mengurus atau mengelola keuangan dari bisnisnya tersebut. Biasanya mereka akan memaksimalkan gadget yang digunakan guna mencatat keseluruhan transaksi yang berjalan.

Kamu dapat memilih aplikasi yang memang dirasa mudah untuk dioperasikan dan dipahami baik olehmu sendiri maupun karyawan, tentunya hal ini bertujuan supaya tidak terjadi kendala hanya karena tidak mengerti bagaimana cara menggunakan aplikasi tersebut.

  • Belajarlah menggunakan buku kas

Walaupun sekarang ini banyak sekali aplikasi digital untuk melakukan pencatatan keuangan bagi mereka yang memiliki bisnis, namun tidak ada salahnya jika kamu juga menggunakan buku kas. Kebanyakan para pemilik usaha memang mempunyai catatan miliknya sendiri, tentu tujuannya supaya kamu nantinya dapat mencocokkan dengan buku kas yang ada di tempat usaha.

Dengan kamu mempunyai buku kas sendiri saat ada evaluasi tentunya akan dengan mudah menemukan kesalahan atau adanya perbedaan dari yang ada di tempat usaha dengan yang kamu pegang sendiri.

  • Kelompokkan dana yang ada

Sama halnya ketika kamu harus memanage finansial pribadi yang kamu miliki, dalam hal berbisnis pun sangat diperlukan mengelompokkan dana sesuai dengan kebutuhannya masing-masing. Misalnya dengan membuka rekening sendiri khusus untuk arus keluar masuk transaksi di coffee shop kamu.

Lalu kamu juga harus mempunyai pos sendiri untuk dana belanja, pembayaran tagihan dan lain sebagainya. Dengan adanya pos-pos keuangan seperti itu, nantinya akan membuat kamu menjadi lebih mudah dalam mengatur finansial bisnis.

  • Selalu evaluasi arus finansial kedai secara rutin

Melakukan evaluasi keuangan secara rutin adalah hal yang harus dilakukan oleh seorang pemilik usaha. Evaluasi ini bertujuan untuk mencegah terjadinya transaksi di luar rencana serta kamu dapat mengetahui apakah ada transaksi yang belum dicatat. 

Sebab ketika kamu lupa untuk mencatat kas keluar maupun masuk tentunya nanti usahamu akan mengalami kendala karena terdapat banyak sekali transaksi yang dilakukan. Terlewat satu hari saka dalam memasukkan nominal transaksi, akan membuat seluruh catatan keuang menjadi berantakan.

  • Batasi pengeluaran bulanan

Pada dasarnya pengeluaran memang tidak boleh lebih besar dari pemasukan. Jadi kamu haruslah membuat batasan pengeluaran baik untuk harian maupun bulanan dalam hal belanja. Anggarkan dana untuk berbelanja kebutuhan coffee shop secara pasti, Hal ini bertujuan supaya kamu dapat mengetahui berapa besaran kas keluar tiap bulannya serta meminimalisir pemborosan.

  • Buatlah rekapan

Tips terakhir yang harus kamu lakukan adalah dengan membuat rekapan atau catatan dari penghasilan yang diperoleh selama satu bulan penuh. Kamu juga harus memastikan berapa pendapatan bersih yang diterima oleh coffee shop.

Lalu setelahnya jumlahkanlah keseluruhan dari penghasilan tersebut dengan pendapatan lainnya. Nah, nominal tersebut adalah penghasilan yang berhasil dicapai dalam satu bulan oleh coffee shop yang kamu kelola.

Nah, demikianlah hal-hal yang dapat kamu lakukan dalam membuat catatan keuangan dengan baik ketika mengelola sebuah coffee shop. Karena ketika kamu mencintai apa yang saat ini kamu lakukan maka curahkanlah segala atensimu pada pekerjaan tersebut termasuk di dalamnya dengan mengelola manajemen finansial usaha secara benar. 

Sebab ketika sebuah coffee shop bisa berjalan dengan baik yang akan merasakan kebahagiaannya tidak hanya pemilik serta pengelolanya tetapi juga para konsumen. Tentunya kamu tidak ingin coffee shop yang sudah berjalan tersebut dan mempunyai banyak pelanggan harus terpaksa ditutup hanya karena ketidakmampuan kamu dalam mengelola manajemen keuangan.

Tagged : /

Pentingnya Catatan Keuangan dalam Bisnis Coffee Shop

Untuk para pemilik coffee shop biasanya memulai usaha karena suka dengan dunia kopi. Dan tentunya mengelola coffee shop tidak cukup dengan berdasarkan kesenanganmu pada kopi. Ada banyak tanggung jawab lain yang perlu kamu lakukan supaya kedai kopi tetap bisa berjalan, membangun fasilitas yang baik, memberikan rasa aman untuk pegawai dan lainnya. 

Nah, semua tanggung jawab tersebut bernama manajemen keuangan. Saat menjalankan sebuah bisnis, tidak dapat dipungkiri jika hal paling penting yang bisa menjalankan bisnis tersebut merupakan modal. Oleh sebab itu, coffee shop yang sukses, tidak hanya mempunyai kopi yang lezat saja, tetapi juga mempunyai manajemen keuangan yang bagus. 

Seberapa penting manajemen keuangan dalam sebuah coffee shop? Dapat diibaratkan manajemen keuangan merupakan gelas kopi yang tidak hanya menjadi wadah, namun juga bisa menjadi penolong supaya kopi yang sudah dibuat dapat dinikmati. 

Di bawah ini ada beberapa hal penting mengenai manajemen keuangan yang perlu kamu ketahui sebelum membuka coffee shop. Yuk, simak ulasannya berikut ini. 

Ketahui Manajemen Keuangan Sebelum Membuka Coffee Shop 

1. Membantu perencanaan 

Ketika sebuah coffee shop mulai berjalan, kamu perlu memastikan manajemen keuangan wajib berjalan dengan lancar supaya tidak pincang. Dengan hadirnya manajemen keuangan yang baik ini, pastinya kamu bisa mengetahui sebesar apa kekuatan uang yang dimiliki oleh coffee shop tersebut. 

Sehingga dapat membantu perencanaan bisnis coffee shop nantinya. Seperti, bila kamu ingin membeli mesin kopi baru, menambah karyawan, mengganti desain ruangan atau bahkan membuka cabang coffee shop baru. 

2. Mengetahui perkembangan bisnis

Sebuah coffee shop perlu dipantau perkembangan bisnisnya, cara yang bisa kamu lakukan yaitu dengan mengetahui laporan keuangannya. Oleh karena itu, manajemen keuangan tidak bisa dianggap remeh. 

Dengan kamu mengetahui laporan penghasilan, modal kerja, aktiva lancar, arus kas dan hutang, maka akan dapat dilihat usaha coffee shop yang kamu miliki akan stagnan, lebih berkembang atau mengalami kemunduran. 

3. Mengontrol keuangan 

Hadirnya manajemen keuangan yang bagus bisa membantu coffee shop untuk menyusun perencanaan kedepannya, dan mengontrol keuangan dengan bijak supaya tidak terjadi salah dalam pengelolaannya. 

Pengeluaran coffee shop tidak boleh lebih besar daripada penghasilannya. Untuk masalah pengelolaan keuangan ini, mungkin kamu dapat memanfaatkan aplikasi pengelolaan uang terpercaya yang bisa kamu dapatkan dengan mengunduhnya di Play Store atau App Store. 

Dengan menggunakan aplikasi tersebut, maka kamu tidak perlu menghitung secara manual sebab sistem dari aplikasi yang akan menghitungkan nya untuk kamu. Selain bisa menghemat waktu, kamu juga bisa menghemat biasa karena aplikasi ini bisa kamu dapatkan secara gratis. 

4. Mengetahui kelayakan investasi 

Di zaman sekarang, coffee shop mempunyai potensi besar guna menarik para investor untuk menginvestasikan uangnya. Terlebih lagi coffee shop bisa dikatakan bisnis kekinian yang bisa meraup banyak keuntungan. 

Tetapi, tentunya para investor tidak bisa sembarangan menginvestasikan uangnya, ada beberapa hal yang menjadi pertimbangannya seperti manajemen keuangan yang dimiliki coffee shop tersebut. 

Para investor tidak ingin gegabah dalam menginvestasikan uangnya untuk coffee shop yang tidak dapat mengelola keuangannya dengan baik. Apabila uang sendiri tidak bisa dikelola dengan baik, maka investor juga tidak ingin berinvestasi pada coffee shop tersebut sebab sangat berisiko. 

Investor tidak ingin menginvestasikan uangnya hanya untuk mendapatkan kerugian, tentunya mereka ingin mendapatkan keuntungan. Hadirnya manajemen keuangan ini membuat investor yakin atau tidak untuk berinvestasi pada coffee shop tersebut. Kunci dari manajemen keuangan yaitu pencatatan yang rapi.

5. Mengetahui asal pembiayaan 

Semua perusahaan termasuk coffee shop juga pastinya memiliki rencana pembiayaan. Hal yang pasti akan dilakukan yaitu mencari asal dari pembiayaan tersebut. Apakah rencana pembiayaan telah mencukupi atau perlu ditambahkan lagi dengan dana investor. 

6. Mengelola modal kerja 

Modal kerja ini meliputi banyak hal seperti anggaran operasional, gaji, aktiva lancar, dan arus kas. Pada sebuah pengelolaan keuangan coffee shop, anggaran yang dimiliki perlu lebih dari modal kerja supaya bisnis coffee shop tidak mudah gulung tikar. 

Oleh karena itu, manajemen keuangan sangat penting sebab bisa terlihat catatan aset dan sebesar apa uang yang ingin dikeluarkan dan jumlah pendapatan. 

Dengan hadirnya manajemen keuangan ini pun bisa menjadi penentu kapan waktu yang tepat untuk kamu menaikkan gaji karyawan, membeli alat baru, menambah investasi dan modal lainnya supaya keuangan tetap sehat dan bisnis coffee shop terus berkembang. 

Nah, itu dia beberapa hal yang dapat menjadi alasan untuk mempunyai manajemen keuangan yang bagus pada sebuah coffee shop. Pahami semua poin yang ada di atas sebelum kamu mulai membangun bisnis coffee shop agar saat pelaksanaannya bisa berjalan dengan lancar dan bisnis mu bisa terus berkembang. 

 

Tagged :

5 Poin Penting Untuk Keuntungan dalam Bisnis

Siapapun pelaku bisnisnya, mau dari kalangan apapun, pasti ingin memiliki bisnis yang yang dibangun dengan sukses dan bisa bertahan dalam jangka waktu yang lama, dipercaya oleh masyarakat, berdedikasi tinggi dan meraih keuntungan yang sebanyak-banyaknya. Semua itu adalah peran strategi yang sudah disusun dengan matang.

Dalam bisnis yang sukses, pasti selalu ada strategi dibelakangnya. Maka kamu harus memiliki pedoman strategi yang kuat saat berbisnis. bahkan hal-hal penting lainnya pun juga harus diperhatikan sejak awal sebelum memulai sebuah bisnis.

perlu diingat bahwa strategi merupakan upaya yang harus dilakukan oleh suatu perusahaan saat memutuskan kebijakan-kebijakan dalam perusahaan dan pedoman yang disertai dengan komitmen. Selain itu, strategi dalam bisnis juga suatu tindakan yang berlandaskan pada integrasi yang sudah direncanakan dengan tujuan untuk sama-sama bangun bisnis yang unggul dalam persaingan bisnis serta tercapai suatu tujuan utama dalam bisnis.

Maka dari itu, bisa dikatakan bahwa bisnis tidak akan sukses tanpa adanya strategi bisnis yang matang. Supaya bisnis bisa sukses, maka kamu harus mengikuti 5 poin penting dibawah ini agar mencapai keuntungan yang besar.

Bisnis Bisa Menguntungkan dengan Memperhatikan 5 Poin Penting Ini

Supaya bisa mendapatkan keuntungan dalam bisnis, kamu harus selalu memperhatikan hal-hal penting dan sepele di dalamnya. Maka dari itu, berikut ini adalah 5 poin penting yang harus kamu lakukan supaya bisa mendapatkan keuntungan. Intip yuk!

Mengidentifikasi Masalah yang Ada

Kamu harus melakukannya demi bisnis yang menguntungkan dan sukses. Jika rasanya tidak ada masalah, setidaknya lakukan penilaian. Nilailah apa saja hal yang sekiranya kamu nilai tidak efisien dan cenderung bermasalah.

Namun, apabila saat kamu merasa susah dalam identifikasi masalah yang ada. Sebaiknya minta suara dan pendapat dari orang yang memiliki keterlibatan dalam urusan tersebut. Misalnya dengan minta tolong pendapat dari karyawan dan juga bisa dengan pelanggan.

Apabila sudah berhasil menemukan titik masalahnya, kamu segera cari apa saja yang menyebabkan masalah itu bisa timbul. Masalah akan menghambat jalannya bisnis dan keuntungan bisnis.

Jika sudah diketahui apa saja penyebab akar dari masalah dalam bisnis, kamu harus menyusun ulang strategi bisnis. Tidak sampai disitu saja, jangan lega dulu, kamu harus menyusun rencana atau strategi lain jika strategi utama tidak bisa berjalan lancar. 

Perlu diingat kembali, menyusun ulang strategi tidak menutup kemungkinan semua bagian akan merasa cocok. Menyusun strategi tidaklah mudah, namun sebaiknya mengetahui masalahnya sejak dini daripada nanti.

Harus Melibatkan Semua Pihak

Selanjutnya kamu harus melibatkan semua pihak yang ada dalam bisnis. Kinerja dalam bisnis tentu saja akan lebih mudah dan efektif apabila saling bekerja sama satu sama lain. Apalagi dalam urusan bisnis kamu tidak akan pernah bisa melakukannya hanya sendirian saja.

Tentukan siapa saja yang ahli dalam bidang masing-masing. Tidak hanya mengajak karyawan saja tetapi kamu juga harus mengajak pelanggan atau konsumen untuk ikut kerjasama. Setelah itu, kamu identifikasi, sekiranya mana yang lebih tepat dan efisien demi bisnis.

Mengenali Sasaran Pasar yang Tepat

Ingin mendapatkan keuntungan juga harus memahami siapa target dan sasaran pasar yang tepat. Poin ini adalah hal yang sangat penting, sebab produk yang kamu jual juga harus sesuai dengan target pasar yang cocok.

Sebagai contoh, kamu memiliki sebuah kedai kopi dengan konsep desain bangunan yang cocok sasarannya untuk para milenial atau anak muda. Tetapi, justru menu makanan dan minuman yang kamu jual adalah makanan wedang-wedang yang pada umumnya hanya diminum oleh orang lanjut usia. Hal itu dinilai tidak cocok dan tidak sesuai dengan target pasar.

Maka dari itu, jika target pasar adalah pelajar atau anak muda, kamu harus menjual makanan dan minuman yang kekinian dan mudah disukai anak muda di usianya. 

Memperhatikan Kualitas

Poin selanjutnya adalah memperhatikan kualitas produk yang kamu punya. Sebagai pelaku bisnis yang memiliki dedikasi tinggi, kamu wajib menarik minat konsumen dengan cara menyediakan kualitas terbaik.

Sebagai contoh, kamu punya bisnis di bidang kuliner, maka perhatikan segala kualitas dari kemasan, rasa makanan, bahan baku yang berkualitas tinggi serta kualitas pelayanan yang baik kepada konsumen.

Jika kamu punya kualitas yang baik maka masyarakat akan lebih percaya menggunakan produk yang kamu tawarkan. Lama-lama pasti akan memiliki pelanggan setia.

Visit: Tips bikin usaha sukses

Tetap Kreatif dan Inovatif

Poin penting lainnya, kamu harus tetap menjadi orang yang kreatif dan inovatif. Dalam hal bisnis, kamu harus mau berkembang dan maju agar tidak ketinggalan tren. 

Ide-ide yang kreatif dan inovatif sangat diperlukan, sebab mereka akan mudah menyesuaikan tren yang ada. Selain itu, para pelanggan juga tidak akan bosan dengan produk yang kamu tawarkan. Namun, jangan hilangkan produk yang jadi ikon perusahaan kamu. Dengan tetap mengembangkan ide yang kreatif dan inovatif, kamu sudah berupaya menciptakan peluang keuntungan bisnis. 

Tagged : /

Tips Bisa Staycation Dengan Budget Minim

Liburan sering dikaitkan dengan modal budget yang banyak, khususnya bagi kamu yang terbiasa berlibur ke luar kota tentunya membutuhkan biaya liburan yang tidak sedikit. Namun, itu hanya berlaku bagi kamu yang memiliki waktu libur yang panjang, lain halnya dengan kamu yang tidak memiliki waktu berlibur yang banyak. Pasti cenderung tidak bisa berlibur ke luar kota.

Namun, tidak jarang juga orang yang lebih memilih untuk melepaskan rasa penatnya di rumah saja atau berlibur singkat di dekat rumah. Istilah yang sekarang sedang tren dan kerap kali disebutkan oleh masyarakat adalah “staycation”. 

Bisa dikatakan bahwa staycation sangat tepat bagi kamu yang memang sedang ingin berlibur dalam waktu yang sebentar saja dan liburan yang anti ribet-ribet club. Selain itu, staycation juga sangat cocok bagi kamu 

Tren yang sedang ramai di masyarakat adalah staycation beberapa hari saja ke hotel dekat rumah atau yang masih terjangkau dan tempatnya yang cukup nyaman. Kemudian datang bersama keluarga dan teman-teman atau bahkan sendirian. 

Walaupun bisa begitu, perlu juga diperhatikan mengenai budget yang kau punya. Jika budget sedang minim tetapi ingin staycation, tidak perlu khawatir. Tentu saja kamu bisa merencanakannya dengan baik.

Alternatif Staycation Mewah Bisa dengan Budget Minim

Ingin ikut teman-teman dan keluarga staycation mewah namun budget kamu minim. Kamu bisa merencanakan anggarannya dengan mudah. Berikut ini adalah tips atau alternatif lain yang bisa kamu ikuti agar tetap bisa staycation dengan budget minim. Simak yuk!

Menentukan Prioritas Tujuan Staycation

Kamu sudah yakin menentukan pilihan tempat tujuan yang kamu prioritaskan untuk staycation. Sebagai contohnya, kamu ingin staycation dengan suasana yang lebih tenang, damai untuk sendirian. Bisa juga hanya sekedar ingin menikmati beberapa fasilitas yang ditawarkan oleh hotel yang berbintang atau yang biasa saja.

Lakukan beberapa riset tentang hotel atau lokasi tujuan prioritas staycation kamu supaya nanti tidak menyesal. Sesuaikan juga dengan budget kamu yang minim.

Memesan atau Booking Hotel Sejak Jauh-Jauh Hari

Apapun rencananya akan lebih baik jika kamu menyiapkan segalanya sejak dini atau jauh-jauh hari sebelum hari pelaksanaannya. Termasuk booking hotel yang sudah kamu pilih untuk staycation.

Setelah kamu memilih dan melakukan beberapa riset tentang hotel yang akan kamu tempati untuk staycation, dan melakukan perbandingan antara hotel satu dengan hotel lainnya, kamu sudah tahu tujuan hotel yang mana. Kamu harus memesan hotel sejak jauh-jauh hari sebelum hari H.

Sebab, jika kamu memesan kamar hotel secara mendadak, belum tentu masih ada atau masih tersedia kamar yang akan kamu sewa. Kamar yang akan kamu sewa pastinya sudah kamu pertimbangkan dari harga sewa setiap malamnya. Pada umumnya, jika sudah booking kamar hotel sejak jauh hari maka, kamu bisa dapat keuntungan berupa harga yang lebih murah.

Staycation Ketika Hari Biasa Saja

Jika sudah menyangkut urusan budget yang minim, kamu harus memilih staycation di weekdays atau hari-hari biasa saja. Alasannya, karena pada umumnya semua hotel akan menaikkan harga sewa kamar hotel saat dalam momen atau hari libur.

Harga sewa saat masih dalam weekdays malah jauh cenderung lebih murah. Dengan modal budget yang sedang minim tentunya ini akan lebih menguntungkan kamu sendiri.

Memakai Promo Hotel

Jika ingin bisa staycation dengan budget minim, kamu harus cermat memanfaatkan promo-promo yang ada. Biasanya ada beberapa promo hotel di hari yang tidak terduga. Kamu bisa memantau informasinya melalui media sosial atau situs website dari hotel tersebut.

Jika sedang ada promo, kamu bisa langsung menghubungi pihak hotel tersebut. Bisa juga melakukan pemesanan hotel dengan menggunakan online travel agent atau OTA yang sudah terpercaya oleh masyarakat. 

Menyiapkan Bekal Sendiri dari Rumah

Setiap hotel memiliki ciri khasnya masing-masing, mulai dari desain bangunan, ciri khas fasilitas dan lain sebagainya. Termasuk memiliki ciri khas dari fasilitas berupa makanan yang berbeda-beda satu sama lain.

Dalam hotel berbintang, pasti memiliki juru masak terkenal dan profesional. Tentu saja rasa masakannya tidak perlu diragukan kelezatannya. Kendati demikian, harganya pasti tidak akan sedikit.

Sebagaimana yang kamu ketahui, biasanya pihak hotel menyediakan makanan dan camilan-camilan yang beraneka rama. Kamu bisa memesan makanan, camilan dan segala keperluan lain melalui hotel. Namun, terkadang harga yang diberikan terlalu tinggi dari yang biasanya ada di pasaran.

Jika mengingat kamu sedang dalam budget yang minim. Maka solusinya adalah membawa bekal makanan atau camilan dari rumah saja. Dengan begitu kamu tidak akan menambah pengeluaran saat staycation. Kamu juga jadi lebih menikmati masa liburan singkat atau staycation dengan damai dan nyaman. 

Tagged : /

Memisahkan Keuangan Pribadi dan Perusahaan itu Penting bagi Kelangsungan Bisnis

Apakah Anda ingin membangun sebuah bisnis baru ? Atau bahkan Anda sudah memiliki bisnis dan sudah lama terjun di dunia bisnis tersebut? Lantas, apakah Anda sudah mengerti bila memisahkan keuangan usaha dengan keuangan pribadi ini sangatlah penting? Apabila Anda tidak memisahkan keuangan tersebut dari sekarang tentu akan menimbulkan permasalah baru di bisnis yang sedang dijalankan saat ini.

Sebagian perusahaan atau bisnis, sudah semestinya memisahkan keuangan baik keuang pribadi dengan keuangan bisnis. Bila Anda pemilik tunggal perusahaan atau bisnis tersebut, tentu hal tersebut sebetulnya bukan masalah yang berarti. Namun, tak ada salahnya bila dari sekarang Anda menerapkan konsep tersebut guna untuk mengurangi kemungkinan munculnya berbagai kepentingan lain nantinya.

Memisahkan keuangan pribadi dan bisnis, bisa menyelamatkan Anda dari berbagai kemungkinan negatif dimana depan pada bisnis yang sedang Anda bangun. Berikut merupakan cara memulainya.

Memisahkan keuangan bisnis dan pribadi, dapat menyelamatkan kita dari resiko-resiko negatif pada bisnismu ke depan lho! Berikut adalah cara untuk memulainya.

Keuangan Bisnis Adalah?

Istilah keuangan bisnis ini tentu mengenai cara bagaimana supaya bisnis yang sedang dijalankan bisa mempunyai sumber dana demi kelangsungan bisnis tersebut. Sebuah bisnis umumnya mendapatkan dengan  cara seperti berikut ini, yakni dengan mengajukan pinjaman dana usaha atau mencari seorang investor.

Sementara pengeluaran dalam keberlangsungan bisnis umumnya berupa pengalokasian dana terkait pengelolaan perusahaan itu sendiri. Jika Anda bertanya kenapa perlu memisahkan antara keuangan pribadi dengan keuangan bisnis? Nah, untuk menjawab pertanyaan ini Anda perlu menyimak penjelasannya yang sudah dirangkum dibawah ini.

  •       Alasan pajak

Memisahkan keuangan pribadi dan keuangan bisnis bisa menghemat waktu serta tekanan di saat badan usaha atau perusahaan Anda akan membayar iuran pajak. Hal tersebut bisa meringankan Anda, sebab setiap pos pengeluarannya sudah dialokasikan dengan tepat. Tidak hanya itu, hal ini pun dapat menjadi penyelamat bila audit yang dilakukan oleh lembaga keuangan pemerintah sewaktu-waktu diadakan dan Anda atau perusahaan Anda sudah siap.

  •       Sebagai tanggung jawab pribadi

Menjadi hal paling penting kenapa Anda perlu memisahkan antara keuangan perusahaan dan keuangan pribadi yaitu untuk membantu menjaga keamanan data-data pribadi Anda. Kadang sebuah perusahaan memerlukan pinjaman dana usaha yang jumlahnya tidak sedikit, bila mengatasnamakan identitas pribadi tentu resiko yang Anda hadapi juga akan lebih besar dan lebih serius.

  •       Alasan kredit bisnis

Mempunyai riwayat pinjaman yang bagus untuk bisnis, maka akan membantu Anda untuk mengembangkan perusahaan. Hal ini bisa membuktikan ke pihak pemberi pinjaman atau kredit usaha, bahwa Anda merupakan pemilik perusahaan yang serius serta berdedikasi. Memiliki skor kredit yang baik tentu akan dapat memperluas opsi pembiayaan dan menjaga aset serta kredit pribadi Anda.

Memisahkan Keuangan Pribadi dan Perusahaan itu Penting bagi Kelangsungan Bisnis

Cara Memisahkan antara Keuangan Bisnis dan Keuangan Pribadi

  •       Memutuskan Struktur Bisnis

Bila Anda merupakan pemilik tunggal dari perusahaan atau bisnis yang sedang dijalankan, tanyakan kepada diri Anda apakah sudah saatnya untuk membangun badan usaha yang resmi dan terpisah dengan menyusun struktural bisnis lebih formal? Bila demikian, Anda harus mengidentifikasi entitas dari bisnis Anda ketika menginput pengembalian pajak bisnisnya.

  •       Membuat Rekening Bank Terpisah

Mempunyai akun bank khusus bisnis dan terpisah dari rekening pribadi, tentu akan memudahkan Anda ketika melacak cash flow bisnis Anda. Rekening giro memungkinkan melacak keuangan lebih mudah serta berkontribusi terhadap kredibilitas bisnis Anda.

  •       Mendapatkan Kartu Kredit Bisnis

Saat ini bisnis Anda sudah bisa mempunya rekening gironya sendiri. Jadi Anda sudah dapat membuka kredit bagi bisnis Anda. Hal ini bisa mempermudah perusahaan melakukan akuisisi dan bahkan melakukan merger bersama perusahaan lainnya. Akan tetapi, yang terpenting hal tersebut bisa membangun portofolio yang baik bagi kredit bisnis Anda.

  •       Menentukan Bagaimana Anda Ingin Menggaji Diri Anda Sendiri

Anda bekerja untuk bisnis Anda sendiri, tidak berarti Anda tidak perlu lagi digaji. Menentukan sistem pembayaran upah ini juga bisa membantu Anda dalam mengatur anggaran, serta meningkatkan peluang keberhasilan bisnis Anda. Metode apa saja yang akan Anda pilih, perlu sekali memastikan menyimpan catatan terkait hal tersebut.

  •       Mengatur Pencatatan Keuangan dengan Baik

Memisahkan antara keuangan pribadi dan keuangan bisnis, akan membantu Anda dalam mengatur pencatatan pergerakan bisnis yang dijalankan, membantu melakukan pengarsipan ketika masa pembayaran iuran pajak, membangun kredit usaha, serta memberi perlindungan dari sisi hukum yang begitu dibutuhkan.

Demikianlah beberapa poin yang perlu Anda ketahui terkait seberapa pentingnya memisahkan keuangan pribadi dan keuangan bisnis atau perusahaan, agar roda bisnis yang dijalankan tidak terganggu dan malah semakin dimudahkan berbagai macam dampak positif lainnya.

Tagged : /

Pengertian dan Fungsi Audit Keuangan bagi Perusahaan

Mungkin saja Anda sudah pernah mendengar istilah audit pada laporankeuangan. Biasanya audit merupakan proses dalam mendapatkan bukti serta mengevaluasi bukti dengan objektif. Laporan audit ini juga termasuk salah satu bentuk laporan keuangan dasar perusahaan yang dipakai para pelaku bisnis untuk dapat menganalisa perusahaan mereka

Umumnya auditor akan bertanya beberapa hal terkait kegiatan operasional bisnis, transaksi keuangan, dan menyesuaikan lewat laporan yang telah sesuai seperti apa yang ada di lapangan. Hasil audit dari laporan keuangan berfungsi supaya bisa digunakan oleh pihak yang memiliki kepentingan seperti kreditor, pemberi dana, stakeholder dan masih banyak lagi.

Itulah mengapa pemeriksaan audit keuangan perusahaan sangat penting, agar Anda bisa menyusun laporan keuangan berdasarkan prinsip dan juga standar akuntansi di Indonesia. Agar mengetahui lebih jelas mengenai pengertian audit keuangan bagi perusahaan beserta fungsinya, silahkan simak artikel ini sampai habis.

Pengertian Audit Keuangan

Secara garis besar pengertian audit keuangan yakni prosesnya yang sistematik, bertujuan mengevaluasi bukti terkait tindakan serta kejadian ekonomi perusahaan untuk mengetahui tingkat kelayakan antara kriteria dan penugasan yang sudah ditetapkan, hasil dari upaya tersebut dikomunikasikan ke pihak pengguna atau pihak yang memiliki kepentingan.

Maka kesimpulannya yakni audit keuangan ini adalah bentuk pemeriksaan yang diterapkan oleh akuntan. Sebagai auditor berhak menyatakan dan memeriksa laporan keuangan yang telah disajikan berdasarkan dengan peraturan yang berlaku.

Umumnya perusahaan begitu membutuhkan pihak yang berkompeten dalam melakukan audit atau proses pengauditan laporan keuangan untuk perusahaan. Sebelum dilakukannya audit keuangan ini, Anda pun perlu mempunyai laporan keuangan atau pencatatan keuangan yang pantas serta layak ketika akan dilakukan pemeriksaan untuk berbagai macam kepentingan.

Maka dari itu, pihak auditor atau pihak jasa audit bisa membantu Anda atau perusahaan terkait dalam menyiapkan jasa pencatatan atau pembukuan untuk menyelesaikan laporan keuangan serta memastikan dahulu adanya kesalahan atau kekeliruan sebelum dilakukannya pemeriksaan audit. Terkait pembahasan mengenai pengertian dari audit, Anda pun perlu mengetahui fungsi dari dilakukannya audit keuangan. Penjelasan lengkapnya terkait hal ini adalah sebagai berikut.

Pengertian dan Fungsi Audit Keuangan bagi Perusahaan

Fungsi Audit Keuangan Perusahaan

Fungsi audit terkait laporan keuangan tentunya mempunyai tujuan tertentu. Berhubungan dengan pengertian yang sudah dijelaskan sebelumnya, berikut ini beberapa fungsi dari audit yang perlu Anda ketahui, antara lain:

1.       Memeriksa Kelengkapan Laporan Keuangan

Menjadi fungsi pertama dari upaya audit ini yakni berfungsi untuk memeriksa memastikan kembali kelengkapan hasil laporan keuangan yang sudah dilakukan, dari berbagai macam transaksi dan sudah dicatat atau di input ke dalam pembukuan dengan semua kelengkapan sesuai prosedur yang telah ditetapkan.

2.       Guna Memastikan Ketepatan

Upaya audit ini tujuannya untuk dapat memastikan ketepatan data dan seluruh transaksi serta saldo dari akun yang ada. Umumnya diperoleh dari sesudah melakukan perhitungan dengan benar, dengan dokumentasi yang baik, jumlahnya yang tepat dan akurat, serta diklasifikasikan sesuai jenis transaksi yang dilakukan.

3.       Meyakinkan Eksistensi

Dengan adanya auditor ini dalam upaya meyakinkan pembukuan seluruh harta serta kewajiban mempunyai eksistensi tersendiri, di setiap bentuk transaksi yang sudah sesuai pada tanggal tertentu. Maka dari iru, seluruh transaksi yang berhasil dicatat harus benar-benar sesuai oleh kejadian di lapangan agar memperoleh bukti dan hasil yang lebih akurat.

4.       Menyajikan Penilaian

Pihak auditor bisa menyajikan penilaian hasil sebagai fungsi dalam memastikan bahwa seluruh prinsip akuntansi di Indonesia yang berlaku sudah diterapkan atau diaplikasikan secara baik guna mendapatkan hasil yang sesuai harapan dan pastinya lebih tepat dan akurat.

5.       Menyajikan Klasifikasi

Aktivitas tersebut dimaksudkan untuk menyajikan seluruh bentuk transaksi yang sudah dicatat ke dalam jurnal, dan sesuai yang telah diklasifikasikan berdasarkan bentuk transaksi yang ada. Tentu hal ini juga masuk dalam fungsi dari dilakukannya audit keuangan pada perusahaan.

6.       Menerapkan Pemisahan Batas

Dari fungsi audit keuangan berikutnya yakni berfungsi untuk menerapkan pemisahan batas dari seluruh bentuk transaksi yang sudah dekat dengan tangga neraca yang ada, serta dicatat pada periode yang telah ditentukan. Sering sekali catatan atau pembukuan di akhir periode perusahaan mengalami kesalahan dalam menyajikannya.

7.       Menyajikan Pengungkapan

Melakukan audit laporan keuangan ini tentu berfungsi untuk penyajian pengungkapan dari laporan keuangan perusahaan agar memastikan kembali saldo akun serta persyaratan yang ada. Sehingga di tahap laporan keuangan  yang telah disajikan secara tepat, dan ada penjelasan yang sesuai pada isi serta catatan laporan yang sudah dibuat sedemikian rupa.

Itulah pembahasan singkat mengenai pengertian dari audit bagi perusahaan beserta fungsinya. Banyak hal yang banyak orang tidak mengetahui seberapa pentingnya audit atas laporan keuangan sebuah perusahaan. Dengan melakukan audit keuangan ini tentu akan mempermudah perusahaan di berbagai macam aspek, alhasil dampak positif yang didapat oleh perusahaan pun berimbas ke perkembangan dan pertumbuhan bisnis yang sedang dijalankan. 

 

Tagged : /

Pekerja Jaman Now Sebaiknya Punya Kerjaan Sampingan

Jaman sekarang tidak bisa mengandalkan satu sumber pendapatan saja. Anda pun harus memiliki penghasilan dari sumber lain supaya bisa memenuhi seluruh kebutuhan hidup yang banyak dan semakin mahal. Tidak hanya kebutuhan pokok yang perlu dipenuhi contohnya sandang, pangan dan papan. Namun juga kesehatan, pendidikan sampai gaya hidup membutuhkan uang. 

Apalagi ketika pandemi seperti saat ini. Banyak orang yang dirumahkan hingga diberhentikan dari pekerjaan atau terkenal PHK (Pemutusan Hubungan Kerja). Begitu sumber pendapatan utama telah hilang, maka Anda akan kebingungan untuk memenuhi kebutuhan pokok. 

Disinilah pentingnya Anda mempunyai pendapatan tambahan dari kerja sampingan. Anda dapat menjadi seorang driver taksi atau ojek online, berjualan online, freelancer, membuka jasa titip dan lainnya. Saat Anda terkena PHK dan mengalami kesulitan ekonomi, pekerjaan sampingan bisa menjadi penolong. 

Anda tambahan pemasukan untuk Anda menyambung hidup. Bahkan jika Anda memiliki pekerjaan sampingan ini dapat memberikan keuntungan yang besar jika Anda tekun menjalaninya. Nah, dibawah ini terdapat alasan penting lainnya mengapa Anda perlu mempunyai pekerjaan sampingan. 

  • Investasi 

Apabila Anda memiliki pekerjaan sampingan, maka Anda tidak akan panik ketika terkena PHK lalu menjadi pengangguran. Terdapat sumber penghasilan lainnya yang bisa membayar tagihan dan mengisi perut hingga memenuhi kebutuhan Anda sehari-hari. 

Dengan memiliki pekerjaan sampingan, Anda tidak perlu memakai dana darurat pada keadaan mendesak. Sehingga pekerjaan sampingan ini dapat menjadi investasi saat Anda sedang kesulitan keuangan. 

  • Bisa memiliki banyak tabungan 

Anda berencana membeli rumah baru, liburan atau membangun usaha namun belum memiliki modal yang cukup maka Anda dapat mengumpulkan melalui tabungan. Ini menjadi cara yang sangat tepat jika Anda menginginkan sesuatu tapi tidak ingin berhutang. 

Anda bisa menabung dari dua penghasilan. Pertama dari pekerjaan utama dan kedua dari kerja sampingan. Apabila telah menyisihkan uang dari pendapatan utama ke tabungan, Anda juga bisa menambahkannya dari pendapatan kerja sampingan. Maka, hasil tabungan Anda akan lebih banyak. 

Pekerja Jaman Now Sebaiknya Punya Kerjaan Sampingan

  • Memanfaatkan waktu supaya lebih produktif 

Setiap weekday pastinya Anda pergi bekerja di kantor. Untuk itu, saat weekend pada hari sabtu dan minggu bisa Anda gunakan untuk bekerja sampingan atau freelance. Misalnya, sesudah pulang kerja, Anda dapat memakai waktu untuk mengedit video untuk konten online shop. 

Tentunya Anda menjadi lebih produktif, bukan? Namun ingat, Anda pun harus bisa menyeimbangkan semua hal tersebut supaya pekerjaan pada dua kaki ini tidak berantakan, seperti lebih mementingkan pekerjaan sampingan hingga lupa dengan pekerjaan utama. 

  • Jalani hobby dan asah keterampilan 

Umumnya sebagian orang akan menjadikan kesukaan atau hobi jadi pekerjaan sampingan. Misalnya, Anda seorang admin yang hobi menulis, maka pasti Anda akan bergelut dengan pekerjaan sampingan menjadi penulis artikel. Sebab pekerjaan utama Anda telah sesuai dengan pengalaman atau jurusan pendidikan Anda. 

Selain itu, Anda juga bisa mengasah keterampilan lagi yang Anda miliki untuk semua hal, seperti menulis. Anda pintar dalam bahasa, memiliki kemampuan untuk menulis, maka hobi tersebut dapat menghasilkan pundi-pundi rupiah untuk Anda. 

  • Menambah relasi 

Jika pekerjaan utama sangat monoton, hanya berkutat di depan layar saja, tidak sama dengan pekerjaan sampingan, maka ada kesempatan untuk berkenalan dan bertemu dengan orang yang baru, sehingga Anda bisa menambah relasi. Apabila relasi pertemanan Anda semakin luas, maka bisa berdampak baik untuk Anda. 

Contohnya, ketika terkena PHK, dari hubungan relasi tersebut bisa membuka kesempatan Anda untuk mendapatkan pekerjaan baru dari rekomendasi teman-teman. 

  • Mengatur waktu supaya hidup tetap seimbang 

Mempunyai pekerjaan utama dan sampingan pada waktu yang bersamaan tentu saja bukan hal yang mudah. Anda wajib cerdas untuk membagi waktu supaya tidak pekerjaan tersebut bisa selesai semuanya. Terlebih lagi untuk pekerjaan utama Anda, jangan sampai terganggu karena adanya pekerjaan sampingan. 

Oleh sebab itu, sangat penting untuk Anda mengatur waktu supaya hidup Anda tetap seimbang. Jangan menerima pekerjaan sampingan pada jam kerja utama. Anda pun wajib selalu profesional saat menjalaninya. 

  • Menenangkan pikiran 

Anda harus tahu jika pekerjaan sampingan yang dikerjakan karena hobi dan kesenangan bisa menenangkan pikiran Anda dari pekerjaan utama yang monoton. Bekerja sesuai dengan hobi pastinya akan terasa lebih ringan, bukan?

Oleh sebab itu, sebelum Anda menentukan pekerjaan sampingan yang cocok, Anda harus tahu lebih dahulu hobi yang disenangi dan bisa dikembangkan untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah. Jangan lupa untuk menganalisa peluang dari pekerjaan tersebut. 

Jangan sampai Anda memilih pekerjaan sampingan secara sembarangan sebab akan berakhir sia-sia dan hanya menghabiskan waktu saja. 

Nah, itu tadi ulasan tentang pekerja jaman sekarang sebaiknya memiliki pekerjaan sampingan. Semoga ulasan di atas bisa membantu dan bermanfaat untuk Anda, ya. Selamat mencoba! 

Tagged : /