Harga-harga yang Biasa Naik Saat Ramadhan

Memasuki bulan suci Ramadhan, harga dari beberapa bahan pokok telah dilaporkan mulai mengalami kenaikan. Contohnya seperti di kota Malang, Jawa timur yang terjadi naiknya beberapa harga bahan pokok yang telah terjadi selama satu minggu menjelan bulan puasa.

Naiknya harga tersebut selalu terjadi setiap tahunnya, namun hanya pada beberapa bahan pokok saja. Hal ini juga sudah terjadi di Denpasar, Bali. dilaporkan bahwa di saat ini di Denpasar harga bawang merah mencapai Rp. 55.379/ kilogram, yang sebelumnya memiliki harga sebesar Rp. 40.000/ kilogram. Seperti yang sudah diumumkan oleh MUI bahwa bulan suci Ramadhan di Indonesia sudah berlangsung sejak awal April tahun 2022.

Kemudian, bahan pokok apa saja yang terjadi kenaikan harga saat bulan puasa? Berikut adalah penjelasannya

Daftar Harga Bahan Pokok yang Mengalami Kenaikan Harga

  • Minyak goreng

Menurut Kompas.com, terhitung mulai akhir tahun 2021 minyak goreng sudah mengalami kenaikan harga. Pada saat itu, minyak goreng dengan beberapa merek dibandrol dengan harga Rp 24.000/ liter. Walaupun sempat mengalami penurunan dalam rentang harga Rp 11.500 – 14.000/ liter, tetapi saat ini harga minyak gorel yang dijual dipasaran kembali mengalami kenaikan harga.

Hal ini mulai terjadi saat pemerintah Indonesia telah mencabut kebijakan mengenai harga eceran tertinggi di hari Selasa, 15 maret 2022. Selain itu, pemerintah tetap memberikan subsidi untuk harga minyak goreng curang yang mempunyai harga dari Rp14.000 sampai Rp 15.000/ liternya.

  • Gula pasir

Selain minyak goreng, salah satu bahan pokok yang mengalami kenaikan harga adalah gula pasir. Menurut Pengakuan dari seorang pedagang di sebuah Pasar Besar kota Malang, memberikan pernyataan mengenai beberapa bahan pokok yang sudah mengalami kenaikan harga mulai dari pekan lalu, salah satunya adalah gula pasir.

Menurut pernyataannya gula pasir yang tadinya memiliki harga jual sebesar Rp. 13.000/ kilogram naik menjadi Rp 13.500/ kilogram. Gula pasir mengalami kenaikan harga walaupun masih stoknya masid tersedia.

  • Tepung terigu

Tepung terigu biasanya digunakan sebagai bahan dasar dalam pembuatan kue. Menjelang bulan puasa, permintaan kue untuk disajikan saat hari raya idul fitri akan semakin meningkat. Hal ini menyebabkan naiknya harga tepung terigu juga terjadi di bulan puasa. Sebelumnya, tepung terigu memiliki harga jual Rp 9.000/ kilogram memasuki bulan suci ramadhan naik menjadi Rp 9.500/ kilogram.

  • Telur ayam

Menurut website resmi dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional atau biasa disingkat PIHPS, telur ayam mengalami kenaikan harga sebesar Rp 50 dari sebelum bulan puasa, sehingga harga jual telur ayam saat ini adalah Rp 25.250/ kilogram.

  • Bawang putih

Berdasarkan data yang dilaporkan oleh PIHPS, dikabarkan bahwa komoditas bawang putih juga mengalami kenaikan harga. Bawang putih yang mengalami kenaikan harga adalah bawang putih yang berukuran seda.

Menurut dapat, komoditas satu ini telah terjadi kenaikan harga sebesar Rp. 200 dari Rp 31.650/ kilogram, sehingga bawang putih yang dijual dipasaran saat ini dibandrol dengan harga Rp 30.950/ kilogram.

  • Cabai

Komoditas lain yang mengalami kenaikan harga menjelas bulan suci ramadhan adalah cabari merah keriting. Jenis cabai yang satu ini mengalami kenaikan sebesar Rp 200 sehingga harga cabai sekarang adalah Rp 54.300/ kilogram.

  • Daging sapi

Salah satu komoditas yang pasti selalu mengalami kenaikan harga menjelang bulan puasa adalah daging sapi. Memasuki bulan ramadhan ini, daging sapi mengalami kenaikan harga sebanyak Rp 300 sehingga saat ini dijual dengan harga Rp 131.350/ kilogramnya pada daging sapi yang memiliki kualitas 1. Berbeda dengan kualitas 1, daging sapi kualitas juga mengalami kenaikan hanya sebesar Rp 50 dan sekarang diesel dengan harga Rp 121.950. 

 

Naiknya harga dari komoditas ini hampir sama dengan kenaikan harga bawang putih, yaitu secara bertahap. Nantinya saat semakin mendekati hari raya idul fitri harga daging sapi ini akan semakin mahal. 

Berdasarkan laporan dari PIHPS, yaitu pada tanggal 9 Maret 2022, terpantau harga daging sapi dengan kualitas satu, dijual di pasaran masih pada harga normalnya yaitu Rp 121.800 per kilogram. 

Setelah berganti hari, yaitu tanggal 10 Maret 2022 daging sapi kualitas satu ini mengalami kenaikan harga sebesar Rp 50 dan dijual dengan harga Rp 121.850 per kilogramnya.

Setelah beberapa hari, pada tanggal 14 Maret 2022 harga daging sapi ini telah mengalami kenaikan harga kembali menjadi Rp 121.900 per kilogramnya.

Demikianlah beberapa penjelasan mengenai harga-harga bahan pokok yang biasa naik saat ramadhan. Kenaikan harga ini terjadi sesuai dengan hukum ekonomi, yaitu saat permintaan naik maka harga juga akan naik. Untuk menyiasati hal tersebut Anda dapat menggunakan alternatif bahan bahan lain yang mungkin bisa digunakan. 

Tagged : /