Cara Mengendalikan Ekspektasi Berlebih Saat Memulai Bisnis

Sudah sewajarnya memiliki harapan tinggi dalam setiap usaha yang selama ini diupayakan. Termasuk dalam memulai bisnis, tentu memulai bisnis adalah hal yang dilakukan atas dasar tujuan untuk mendapatkan yang besar.

Jadi tidak heran jika banyak orang yang memulai bisnis dan berharap akan mendapat banyak keuntungan. Namun, ada hal penting yang harus kamu ingat karena ketika kamu berekspektasi berlebih saat memulai bisnis maka tidak terlalu bagus.

Maka dari itu, kamu juga harus mampu mengendalikan ekspektasi berlebih saat memulai bisnis. Apalagi, jika saat ini kamu sedang memulai bisnis maka kamu bisa menerapkan untuk bisa mengendalikan ekspektasi berlebih itu.

Tips Mengendalikan Ekspektasi Berlebih Saat Memulai Bisnis

Dalam memulai bisnis tidak salah jika kamu memiliki ekspektasi tinggi mengenai bisnis yang kamu jalani. Namun, akan lebih baik jika kamu pandai mengendalikan ekspektasi berlebih tersebut dalam menjalankan bisnis yang baru kamu mulai.

Berikut ini tips mengendalikan ekspektasi berlebih saat memulai bisnis. Simak dan perhatikan!

Bersyukur dengan Apapun yang Sudah Ada

Kerap kali kamu dihadapkan dengan hal yang tidak sesuai dengan harapan karena suatu alasan. Namun, dengan memiliki rasa syukur atas apa yang sudah ada sering membuat orang jadi merasa lebih cukup.

Bahkan, bisa dikatakan jika seseorang memiliki rasa syukur maka hidupnya akan jadi lebih baik. Dalam urusan bisnis pun, jika bersyukur dengan apa yang sudah dimiliki maka kerap kali mudah mengendalikan ekspektasi berlebih.

Meskipun begitu, harus tetap berupaya dalam menjalankan bisnis agar bisa mencapai tujuannya dengan harapan yang sudah ada. Tidak lupa juga untuk selalu merasa bersyukur kepada Tuhan yang sudah memudahkan jalan yang diberi.

Berbeda ketika seseorang tidak bersyukur, belum juga buka usaha malah sudah berpikir hasil yang enak saja. Mimpi yang tinggi tidaklah salah, namun kamu juga harus cermat dan pintar dalam membaca bagaimana keadaan yang sedang terjadi.

Menyiapkan Diri dengan Kegagalan

Dalam mengendalikan ekspektasi berlebih saat baru membuka bisnis, maka kamu juga harus menyiapkan diri dengan adanya kemungkinan kegagalan dalam memulai bisnis. Tidak hanya itu saja kamu pun juga harus menyiapkan diri jika gagal bahwa akan ada hikmah dibalik kegagalan bisnis tersebut.

Apalagi, bisnis yang baru kamu mulai tersebut merupakan rintisan yang masih sangat awal dalam bisnis dan masih jauh dari puncak. Akan lebih baik jika kamu pun menyiapkan diri atas kegagalan yang kemungkinan bisa terjadi.

Dengan begitu maka kamu juga tidak akan mudah berekspektasi berlebih. Namun, perlu kamu ingat dengan baik bahwa hal tersebut berbeda dengan pesimis. Maksudnya, kamu harus menyiapkan diri dari rasa kecewa yang mungkin akan dihadapi jika saja bisnis yang dilakukan gagal.

Bisa Kontrol Semua Rencana dengan Baik

Kamu harus bisa mengendalikan rencana dengan baik. Memang sebagaimana yang sudah kamu ketahui bahwa dalam mendapatkan tujuan maka tidak akan lepas dari yang namanya proses kerja keras. Jika kamu sadar akan hal itu, maka kamu akan jauh lebih paham dengan kemampuan diri sendiri.

Maka, atas dasar itulah kamu jadi sadar dan tidak akan berekspektasi berlebihan apalagi baru memulai bisnis. Tentu saja itu akan memberikan dampak yang baik, jadi kamu bisa fokus mengembangkan bisnis dengan baik.

Kamu pun juga tidak akan terlalu hanyut dalam khayalan yang tidak ada pencapaiannya. Dengan begitu, maka kamu akan lebih paham dan berpikir akan realistis yang ada, dan kamu pun akan mudah menempatkan diri agar bisa menjadi yang lebih baik, terutama dalam menjalankan bisnis.

Memulai Bisnis Kecil-Kecilan dan Bisa Dikembangkan

Selanjutnya supaya kamu bisa mengendalikan ekspektasi berlebih saat memulai bisnis adalah dengan memulai bisnis dari yang kecil terlebih dahulu dan bisnis itu yang nantinya bisa dikembangkan. Dalam membangun bisnis tentu ada tahapannya, jadi agar mengurangi risiko harapan yang terlalu tinggi dan kerugian yang tinggi, maka kamu bisa mulai dari yang kecil.

Meskipun keinginan dan harapan kamu besar dalam bisnis tersebut, namun akan lebih baik jika menjalankan bisnis dengan proses dan tahapan terlebih dahulu. Ini juga bagus untuk kamu melatih kemampuan diri untuk berkembang, apalagi bisnis yang kamu mulai itu masih bisnis yang merintis dari nol.

Tidak Boros Menggunakan Modal Usaha

Sering kali mendapatkan modal yang lebih dari cukup, membuat sebagian orang berpikir untuk boros dan segera menghabiskan modal tersebut. Usahakan untuk kendalikan diri agar tidak boros dalam memanfaatkan modal usaha.

Sebab, dana yang tersisa dari modal usaha masih bisa disimpan dan digunakan untuk hal lain daripada membelanjakannya dengan boros untuk modal usaha. Kamu bisa mengendalikannya dengan lebih bijaksana agar tidak dekat dengan kehancuran. 

Meskipun tujuan dalam membangun bisnis kamu cukup tinggi, akan lebih baik tidak hanya berpikir keuntungannya saja dengan nafsu. Pikirkan dengan bijaksana dalam menggunakan modal usaha yang lebih bermanfaat. Bisa membeli alat dan bahan yang murah namun kualitas cukup bagus terlebih dahulu.

Tagged : /

Tips Membaca Prospek Kedai Kopi Dengan Pemasaran Efektif Pada Masa Pandemi

Dalam masa pandemi corona seperti saat ini memang sangat mempengaruhi banyak sekali sektor, di mana sektor ekonomi menjadi salah satu aspek yang paling terpukul dan mendapatkan banyak sekali rintangan. Untuk bertahan hidup pada situasi sekarang ini, mencoba membuka usaha adalah salah satu keputusan berani yang harus diambil. 

Saat ini sendiri kedai kopi menjadi salah usaha yang ternyata memiliki prospek cukup tinggi untuk dijalankan. Namun, tentu saja Anda tidak dapat sembarangan dalam membangun kedai ini, di mana Anda harus memahami prospek apa saja yang dapat diperoleh dari kedai kopi ini. 

kedai kopi

Prospek Usaha Kedai Kopi 

Sudah belakangan ini, kedai kopi menjadi salah satu usaha yang memang sangat menjanjikan. Apalagi ada beberapa prospek yang memang terbuka sangat luas. Berikut ini adalah beberapa prospek dari usaha membuka kedai kopi: 

1. Kebiasaan nongkrong 

Sudah tidak dapat disangkal lagi, bahwa pada saat ini sendiri kebiasaan nongkrong yang sering dilakukan masyarakat untuk menghabiskan waktu dapat menjadi prospek luar biasa. Tentu saja Anda perlu sekali untuk bisa memanfaatkan kebiasaan yang satu ini. Masyarakat sendiri sekarang lebih memilih tempat yang nyaman untuk menikmati waktu luang bersama dengan orang terdekat. 

Bahkan pada saat ini sendiri banyak karyawan atau orang yang bekerja di kedai kopi dengan lebih santai. Banyak sekali masyarakat merasakan manfaat melakukan pekerjaan di kedai kopi karena lebih rileks dan juga dapat menyelesaikan pekerjaan dengan lebih baik lagi. 

2. Daya beli konsumen semakin meningkat 

Tidak dapat dipungkiri bahwa pada saat ini sendiri daya beli masyarakat meningkat. Banyak sekali yang sudah masuk dalam golongan menengah, di mana selain itu juga RTD atau harga jual kopi di beberapa kedai terbilang murah. Dengan adanya hal ini tentu saja menjadi salah satu prospek besar yang dapat Anda gunakan untuk memulai usaha kedai kopi. 

3. Media social 

Prospek yang jelas dapat Anda dapatkan adalah dari media social. Seperti yang sudah diketahui bahwa media sosial pada saat ini menjadi salah satu alat komunikasi yang sangat membantu sekali. Terlebih lagi jika Anda dapat memanfaatkan kemampuan media social untuk menyebarluaskan kedai kopi yang Anda miliki. 

4. Platform ride hailing 

Jika membahas ride hailing maka sudah pasti tertuju pada transportasi online seperti Gojek dan Grab. Platform tersebut sendiri membuka kerja sama untuk restoran dan kedai, di mana para driver dapat mengantarkan segala jenis produk langsung ke konsumen. Tentu aja kelebihannya adalah para konsumen tidak perlu mengantri dan juga pemasaran dapat lebih luas lagi. 

5. Ketersediaan bahan baku 

Prospek lain yang dapat Anda dapatkan adalah dari segi bahan baku, di mana dalam hal ini sendiri adalah kopi. Sudah sangat terkenal sekali apabila Indonesia adalah salah satu produsen kopi terbesar yang mana konsumsi terbesar merupakan masyarakat lokal. Dengan adanya produksi kopi yang luar biasa ini tentu saja Anda tidak perlu pusing akan kesusahan mendapatkan bahan baku. 

Tidak hanya itu saja, mesin dan juga alat-alat yang dibutuhkan untuk membuat kedai kopi pun terbilang tidak susah untuk diperoleh. Bahkan enterries barriers untuk usaha jenis ini juga terbilang rendah. Hal tersebut bisa menjadi prospek besar yang perlu sekali dimanfaatkan agar Anda dapat membuka usaha yang berpeluang besar. 

Kunjungi juga: Pinjaman Cepat Cair

Strategi Marketing Untuk Kedai Kopi Pada Masa Pandemi 

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa pada masa pandemic ini, Anda harus terus mencari strategi marketing yang tepat agar kedai kopi tetap dapat berjalan dengan lancar. Karena pambatasan yang diberlakukan, tentu saja akan sangat sulit sekali untuk membuat konsumen datang. Berikut ini adalah beberapa strategi yang dapat Anda gunakan untuk memasarkan kedai kopi pada masa pandemic: 

1. Berinovasi 

Untuk saat ini sendiri Anda tidak bisa hanya mengandalkan kopi saja menjadi menu utama. Anda harus dapat berinovasi dengan selalu menciptakan berbagai jenis minuman kopi dengan rasa yang enak dan juga menarik konsumen. Anda dapat mencoba beberapa resep yang saat ini memang sedang trend dikalangan masyarakat. 

2. Maksimalkan media social 

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, bahwa media sosial merupakan prospek paling besar yang dapat Anda gunakan semaksimal mungkin. Buatlah sebuah media sosial yang khusus untuk memasarkan kedai kopi Anda. Perkenalkan kedai kopi dengan berbagai postingan menarik dan juga foto yang cantik. Tidak hanya itu saja, Anda juga dapat memanfaatkan ads pada media sosial untuk pemasaran yang lebih luas lagi. 

3. Promo 

Tidak ada salahnya Anda memberikan beberapa promo menarik yang tentu saja akan membuat banyak konsumen tertarik. Ada banyak sekali promo yang bisa Anda berikan, seperti buy 1 get 1, promo diskon dengan bekerja sama dengan ride hailing hingga event-event tertentu. Dengan cara ini maka sudah pasti konsumen akan bertambah walau dalam masa pandemic. 

Sedikit penjelasan di atas sudah dapat terlihat bahwa dalam situasi pandemic seperti ini, Anda masih bisa terus bekerja dan berinovasi agar dapat bertahan hidup. 

Tagged : / /

5 Peluang Usaha di Masa Pandemi

Sungguh miris melihat korban Covid-19 yang semakin bertambah setiap harinya di Indonesia. Penambahan kasus baru juga memberikan dampak besar ke berbagai sektor perekonomian masyarakat yang lesu selama setahun kebelakang. Tentunya hal ini membuat masyarakat kita harus memutar otak lagi supaya dapat mengumpulkan pundi-pundi rupiah dengan lancar.

Salah satunya adalah dengan membuka usaha. Memang tidak dapat disangkal ada begitu banyak perusahaan yang gulung tikar selama pandemi. Imbasnya adalah PHK (pemutusan hubungan kerja) karyawan secara besar-besaran. Meskipun ada yang tetap bertahan, perusahaan tersebut juga belum tentu dapat membayar gaji karyawan dalam jumlah utuh. 

Pandemi memang menjadi pukulan berat bagi setiap individu, bahkan tidak sedikit yang mengalami stres. Disamping itu, ia tetap harus mengumpulkan uang untuk menafkahi keluarganya. 

Hingga sekarang, masih belum adanya kepastian mengenai kapan wabah virus Corona benar-benar hilang dari Indonesia. Sehingga sudah sewajarnya apabila Anda memastikan kondisi finansial tetap terjaga dengan mencari sumber pendapatan baru. Seperti yang telah disebutkan, memulai sebuah usaha dapat membantu Anda mengumpulkan pundi-pundi rupiah selama pandemi. Anda juga dapat memilih jenis usaha yang bisa dikerjakan dari rumah, yang dapat menghasilkan uang walau wabah virus Corona masih belum berakhir. 

Peluang usaha rumahan memang menjadi solusi terbaik yang bisa dimanfaatkan. Usaha jenis ini sangat fleksibel dan untungnya lagi tidak membutuhkan banyak modal. 

Jika Anda berencana membuka usaha dalam waktu dekat, coba gunakan salah satu ide dari 5 peluang usaha di masa pandemi berikut ini. Segera lakukan dan hasilkan pundi-pundi rupiah yang banyak.

1. Produsen Masker

Masker menjadi barang yang wajib digunakan masyarakat selama masa pandemi ini. Baik itu ketika beraktivitas di luar ruangan, di dalam mobil, maupun ketika ada berbagai event yang dilaksanakan di dalam ruangan. Ketika awal-awal virus Corona menyebar di Indonesia, masker sempat menjadi barang cukup langka yang dijual dengan harga sangat mahal.

Namun, setelah pemerintah mengeluarkan himbauan tentang penggunaan masker medis hanya untuk para tenaga kesehatan dan penggunaan masker kain untuk alternatif masyarakat dalam beraktivitas, maka muncul sebuah peluang usaha baru. Yaitu usaha masker kain yang sangat cocok dijalankan oleh orang-orang yang memiliki keahlian menjahit. Menjual masker kain dapat membantu Anda keluar dari masalah ekonomi yang terhimpit akibat pandemi. Bisnis ini cukup menguntungkan walau dengan modal mini. Yang perlu disiapkan adalah mesin jahit dan kemampuan menjahit masker kain, maka Anda sudah bisa memulainya. 

2. Usaha Online 

Usaha online dengan sistem dropship atau reseller sebenarnya sudah lama menjadi peluang usaha menjanjikan, baik sebelum atau setelah pandemi. Jenis usaha ini cukup fleksibel dan mudah dijalankan masyarakat, karena yang perlu disiapkan adalah smartphone dan kuota internet.

Untuk produk-produk yang ingin dijual, Anda bisa memperolehnya dari supplier terpercaya yang memproduksi barang berkualitas. Cukup dengan membuka toko online dan memasarkan produk supplier untuk mendapat keuntungan. Alasan lain mengapa usaha online termasuk peluang bisnis menjanjikan selama pandemi adalah melonjaknya aktivitas belanja online yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir. Tentu kondisi tersebut dapat menjadi kesempatan besar untuk Anda yang berencana menghasilkan keuntungan dalam waktu singkat.

3. Jualan Frozen Food (Makanan Beku)

frozen food

Pemerintah terus memperpanjang pembatasan kegiatan masyarakat di luar rumah hingga batas waktu yang tidak ditentukan. Hal ini tentu membuat masyarakat sulit kemana-mana, termasuk ketika mengunjungi pasar atau supermarket guna melengkapi kebutuhan. Mau tidak mau, mereka memilih menyimpan banyak makan dengan masa kadaluarsa cukup lama di rumah. Seperti makanan beku atau frozen food yang mudah dimasak dan bisa disajikan secara kilat. Bahan makanan ini juga menjadi solusi bagi orang-orang yang tidak memiliki kemampuan memasak, namun enggan membeli makanan dari luar. 

Sebagai pengusaha, Anda dapat memanfaatkan peluang ini dengan berjualan frozen food. Menjalankan usaha makanan beku pada dasarnya juga terbilang mudah, ditambah lagi dengan modalnya yang cukup terjangkau. 

4. Catering Harian

Usaha kuliner memang tidak akan pernah sepi peminat, dan selalu menjanjikan hasil yang menggiurkan bagi para pelakunya. Keuntungan yang besar membuat masyarakat lebih memilih membuka usaha kuliner seperti catering harian yang dianggap paling mudah dan cepat menghasilkan uang. Asalkan bisa memasak dan memiliki tempat untuk berjualan saja sudah bisa menjalankan bisnis ini. 

5. Menjadi Content Writer

Jangan anggap sepele pekerjaan content writer, karena bisa menjadi peluang usaha menjanjikan di masa pandemi. Jenis pekerjaan ini dapat dikerjakan dimanapun, baik itu di rumah, cafe, maupun co-working space. Cukup siapkan laptop yang dapat terhubung dengan jaringan internet untuk memulai bisnis content writer Anda. 

Peluang bisnis ini bisa semakin menghasilkan keuntungan besar apabila Anda mampu memanfaatkan beberapa platform online khusus freelancer. Di sana ada banyak sekali proyek yang bisa diambil content writer, tentunya dengan tawaran bayaran menggiurkan. 

Itu saja 5 peluang usaha di masa pandemi yang dapat kami sampaikan. Semoga salah satu usaha di atas ada yang sesuai dengan bakat dan kemampuan yang Anda miliki, sekian.

Tagged : / /

4 Hal Perlu Dipahami Sebelum Memulai Merintis Bisnis

Memulai bisnis menjadi keputusan yang besar dan harus dipertimbangkan dengan sangat matang, karena mempunyai pengaruh yang besar nantinya. Apabila tidak siap dengan berbagai tekanan dan masalah yang akan dihadapi, pilihan menjadi seorang pebisnis akan sangat sulit untuk dilakukan dan harus menempuh perjalanan yang panjang. 

Hal ini perlu disadari dan dipahami secara baik sebelum terjun langsung serta memutuskan untuk menekuni bidang bisnis yang akan dijalankan. Dalam tahap ini kami mencoba memberikan beberapa panduan mudah untuk dipahami sebelum terjun langsung ke bidang bisnis, simak ulasan lengkapnya. 

tips sebelum merintis bisnis

Cara Merintis Bisnis

Pada dasarnya semua orang mempunyai hak untuk mencoba peruntungan dengan membuka bisnis dan menjalankannya. Namun dalam perjalanannya menjalankan bisnis tidak semudah membalikan telapak tangan dan harus siap menghadapi berbagai masalah serta persoalan. Nah, dalam tahap ini ada beberapa cara untuk merintis bisnis, diantaranya yaitu :

1. Mindset Bisnis

Jika Anda sedang ingin membangun rumah, tentunya harus ada pondasi yang kuat dan siap untuk menahannya. Dalam hal ini, mindset bisnis berperan penting dalam membangun pondasi tersebut, supaya dapat bertahan dan kokoh berdiri. Apabila Anda tidak mempunyai pondasi yang kuat, bangunan yang didirikan akan cepat ambruk dan roboh. 

Dalam tahap ini, mindset menjadi poin penting yang harus diperhatikan dan dilakukan secara cermat. Kalau Anda sudah memupuk mindset yang sudah kokoh dari awal, kegagalan pun bukan lagi menjadi masalah besar, namun telah menjadi bagian dalam merintis bisnis. 

2. Menerima Hasil dan Evaluasi 

Dalam berbisnis pemasukan akan mengalami naik turun, kadang mengalami pendapatan yang maksimal dan terkadang tidak. Hal ini perlu diterima dengan baik, karena hal tersebut telah menjadi rezeki yang harus dimiliki. Karena dalam berbisnis, berbeda dengan karyawan yang setiap bulan mendapatkan hasil yang pasti. 

Hal ini perlu diperhatikan secara bersama-sama, kalau dalam berbisnis harus dapat menerima itu semua dan menikmatinya. Tidak hanya dalam hal itu saja, apabila Anda hanya mendapatkan hasil yang segitu-gitu saja dan tidak ada peningkatan. Tentunya bukan berarti harus menerima dan pasrah saja, namun butuh evaluasi untuk memahaminya. 

Karena dalam bisnis bukan hanya soal ikhlas dan menerima rejeki saja, namun kerja keras dan usaha harus diperhatikan agar dapat tercapai tujuan yang diinginkan. 

3. Hindari Tindakan Konsumtif

Terkadang menjadi pebisnis memiliki harapan yang besar dan akan segera cepat kaya, namun kenyataannya berbeda dengan fakta lapangannya. Dalam tahap ini Anda harus mempertimbangkan dan memperhatikan segala kemungkinan yang ada. Untuk menghemat semuanya, Anda harus mengurangi tindakan konsumtif. 

Hindari untuk melihat hasil dari pebisnis yang sudah kaya dan berhasil, namun Anda perlu melihat perjuangan dan jerih payah untuk mendapatkannya. Sebelum Anda bertindak untuk berlaku konsumtif, rasanya lebih tepat untuk membatasinya. Karena buah dari kesabaran akan memberikan manfaat yang tepat kedepannya. 

4. Hargai Proses 

Langkah berikutnya yang harus Anda terima dalam merintis bisnis adalah harus menghargai sebuah proses, sekecil apapun itu. Karena dalam tahap seperti ini, Anda akan diuji dari berbagai hal, untuk menghadapinya Anda harus kuat dan sabar. Karena dalam berbisnis tidak ada yang instan dan harus melalui sebuah usaha yang panjang. 

Untuk itu, jika Anda sedang ingin atau menjalankan sebuah bisnis untuk selalu kuat dan selalu menghargai proses yang dijalankan. 

 

Demikianlah ulasannya, semoga beberapa penjelasan diatas dapat bermanfaat dan berguna untuk Anda nantinya. 

 

Tagged : / / / / /