Memisahkan Keuangan Pribadi dan Perusahaan itu Penting bagi Kelangsungan Bisnis

Keuangan Pribadi dan Perusahaan

Apakah Anda ingin membangun sebuah bisnis baru ? Atau bahkan Anda sudah memiliki bisnis dan sudah lama terjun di dunia bisnis tersebut? Lantas, apakah Anda sudah mengerti bila memisahkan keuangan usaha dengan keuangan pribadi ini sangatlah penting? Apabila Anda tidak memisahkan keuangan tersebut dari sekarang tentu akan menimbulkan permasalah baru di bisnis yang sedang dijalankan saat ini.

Sebagian perusahaan atau bisnis, sudah semestinya memisahkan keuangan baik keuang pribadi dengan keuangan bisnis. Bila Anda pemilik tunggal perusahaan atau bisnis tersebut, tentu hal tersebut sebetulnya bukan masalah yang berarti. Namun, tak ada salahnya bila dari sekarang Anda menerapkan konsep tersebut guna untuk mengurangi kemungkinan munculnya berbagai kepentingan lain nantinya.

Memisahkan keuangan pribadi dan bisnis, bisa menyelamatkan Anda dari berbagai kemungkinan negatif dimana depan pada bisnis yang sedang Anda bangun. Berikut merupakan cara memulainya.

Memisahkan keuangan bisnis dan pribadi, dapat menyelamatkan kita dari resiko-resiko negatif pada bisnismu ke depan lho! Berikut adalah cara untuk memulainya.

Keuangan Bisnis Adalah?

Istilah keuangan bisnis ini tentu mengenai cara bagaimana supaya bisnis yang sedang dijalankan bisa mempunyai sumber dana demi kelangsungan bisnis tersebut. Sebuah bisnis umumnya mendapatkan dengan  cara seperti berikut ini, yakni dengan mengajukan pinjaman dana usaha atau mencari seorang investor.

Sementara pengeluaran dalam keberlangsungan bisnis umumnya berupa pengalokasian dana terkait pengelolaan perusahaan itu sendiri. Jika Anda bertanya kenapa perlu memisahkan antara keuangan pribadi dengan keuangan bisnis? Nah, untuk menjawab pertanyaan ini Anda perlu menyimak penjelasannya yang sudah dirangkum dibawah ini.

  •       Alasan pajak

Memisahkan keuangan pribadi dan keuangan bisnis bisa menghemat waktu serta tekanan di saat badan usaha atau perusahaan Anda akan membayar iuran pajak. Hal tersebut bisa meringankan Anda, sebab setiap pos pengeluarannya sudah dialokasikan dengan tepat. Tidak hanya itu, hal ini pun dapat menjadi penyelamat bila audit yang dilakukan oleh lembaga keuangan pemerintah sewaktu-waktu diadakan dan Anda atau perusahaan Anda sudah siap.

  •       Sebagai tanggung jawab pribadi

Menjadi hal paling penting kenapa Anda perlu memisahkan antara keuangan perusahaan dan keuangan pribadi yaitu untuk membantu menjaga keamanan data-data pribadi Anda. Kadang sebuah perusahaan memerlukan pinjaman dana usaha yang jumlahnya tidak sedikit, bila mengatasnamakan identitas pribadi tentu resiko yang Anda hadapi juga akan lebih besar dan lebih serius.

  •       Alasan kredit bisnis

Mempunyai riwayat pinjaman yang bagus untuk bisnis, maka akan membantu Anda untuk mengembangkan perusahaan. Hal ini bisa membuktikan ke pihak pemberi pinjaman atau kredit usaha, bahwa Anda merupakan pemilik perusahaan yang serius serta berdedikasi. Memiliki skor kredit yang baik tentu akan dapat memperluas opsi pembiayaan dan menjaga aset serta kredit pribadi Anda.

Memisahkan Keuangan Pribadi dan Perusahaan itu Penting bagi Kelangsungan Bisnis

Cara Memisahkan antara Keuangan Bisnis dan Keuangan Pribadi

  •       Memutuskan Struktur Bisnis

Bila Anda merupakan pemilik tunggal dari perusahaan atau bisnis yang sedang dijalankan, tanyakan kepada diri Anda apakah sudah saatnya untuk membangun badan usaha yang resmi dan terpisah dengan menyusun struktural bisnis lebih formal? Bila demikian, Anda harus mengidentifikasi entitas dari bisnis Anda ketika menginput pengembalian pajak bisnisnya.

  •       Membuat Rekening Bank Terpisah

Mempunyai akun bank khusus bisnis dan terpisah dari rekening pribadi, tentu akan memudahkan Anda ketika melacak cash flow bisnis Anda. Rekening giro memungkinkan melacak keuangan lebih mudah serta berkontribusi terhadap kredibilitas bisnis Anda.

  •       Mendapatkan Kartu Kredit Bisnis

Saat ini bisnis Anda sudah bisa mempunya rekening gironya sendiri. Jadi Anda sudah dapat membuka kredit bagi bisnis Anda. Hal ini bisa mempermudah perusahaan melakukan akuisisi dan bahkan melakukan merger bersama perusahaan lainnya. Akan tetapi, yang terpenting hal tersebut bisa membangun portofolio yang baik bagi kredit bisnis Anda.

  •       Menentukan Bagaimana Anda Ingin Menggaji Diri Anda Sendiri

Anda bekerja untuk bisnis Anda sendiri, tidak berarti Anda tidak perlu lagi digaji. Menentukan sistem pembayaran upah ini juga bisa membantu Anda dalam mengatur anggaran, serta meningkatkan peluang keberhasilan bisnis Anda. Metode apa saja yang akan Anda pilih, perlu sekali memastikan menyimpan catatan terkait hal tersebut.

  •       Mengatur Pencatatan Keuangan dengan Baik

Memisahkan antara keuangan pribadi dan keuangan bisnis, akan membantu Anda dalam mengatur pencatatan pergerakan bisnis yang dijalankan, membantu melakukan pengarsipan ketika masa pembayaran iuran pajak, membangun kredit usaha, serta memberi perlindungan dari sisi hukum yang begitu dibutuhkan.

Demikianlah beberapa poin yang perlu Anda ketahui terkait seberapa pentingnya memisahkan keuangan pribadi dan keuangan bisnis atau perusahaan, agar roda bisnis yang dijalankan tidak terganggu dan malah semakin dimudahkan berbagai macam dampak positif lainnya.

Tagged : /